Dua Duyung Ditemukan Mati di Perairan Dumai, Diduga Kena Limbah

DUMAI (MR) - Dua ekor dugong atau duyung ditemukan mengambang di Perairan Dumai. Diduga, hewan mamalia air ini mati akibat pencemaran air laut.

Dugong tersebut ditemukan di dua lokasi dan Pantai Puak dan Pantai Pulai Pungguk Indah. Kedua satwa dilindungi itu ditemukan oleh warga.

"Diduga Dugong itu terbawa arus dari Selat Malaka,"kata anggota LSM, Pecinta Alam Umah Pumpun, Dika Cahaya Putra Sabtu (12/1/2019).

Dia mengatakan bahwa dugong selama ini banyak hidup di Selat Malaka tepat nya di perbatasan Perairan Riau dengan Malaysia. Dari ciri ciri fisik di tubuh bangkai satwa dilindungi itu tidak ditemukan bekas luka.

"Jadi kemungkinan matinya dugong itu akibat pencemaran limbah yang banyak ditemukan di Perairan Dumai," imbuhnya.

Kematian dugong itu merupakan hal yang pertama di Perairan Dumai. Dia berharap agar semua pihak bisa menyelamatkan habitat dugong.

"Dugong merupakan satwa langka yang habitatnya terancam dari kepunahan,"imbuhnya.

 

Sumber: Sindonews

Baca Juga