PANGKALAN KERINCI (MR) - Akibat rusaknya jalan utama penghubung antara Kecamatan Bandar Seikijang dengan Langgam yang diduga diakibatkan operasional armada PT Energi Mega Persada (EMP) Ltd ditanggapi serius oleh Menejemen PT EMP Ltd.
Menurut Humas PT EMP Ltd Taufik, di Pangkalan Kerinci, Selasa (21/4), jalan yang sesuai komitmen dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dalam pengawasan PT EMP Ltd yang dimulai dari Simpang (Jalan Lintas Timur) Desa Lobuk Ogung, Kecamatan Bandar Seikijang hingga Simpang Dusun Muara Sako, Kecamatan Langgam.
"Mana yang rusak di sepanjang jalan tersebut telah diperbaiki dan diserahterimakan kepada pemerintah setempat. Itu juga setelah kita secara bersama-sama melakukan pengecekan," ujarnya di Pangkalan Kerinci, Selasa (23/4/2020).
Ditambahkannya lagi, tidak hanya jalan tersebut termasuk juga jalan dari Kelurahan Langgam ke Desa Tambak telah diperbaiki dengan aspal Hotmix.
"Jalan yang ke Desa Tambak itu sepanjang 1,2 Kilometer, telah kita perbaiki dengan aspal hotmix. Jalan itu saat ini mulus," jelas dia lagi.
Masih kata Ia lagi, sebelum dilakukan perbaikan pihaknya bersama dengan pemerintah setempat dan masyarakat sekitar lokasi kerusakan melakukan pengecekan badan jalan yang terindikasi rusak.
"Kita bersama-sama melakukan pengecekan. Pada saat awal pengecekan untuk laporan kita temukan 10 titik kerusakan. Namun pada saat akan dilakukan perbaikan jalan yang mengalami kerusakan bertambah menjadi 31 titik. Itu tetap kita perbaiki karena kita sudah ada komitmen dengan pemkab Pelalawan," jelasnya.
Untuk itu Taufik menyebutkan bahwa pihaknya tetap memegang teguh komitmen dalam memperbaiki jalan yang rusak akibat dilalui armada operasional PT EMP Ltd.
"Makanya kita bingung jalan yang diberitakan ini jalan yang mana karena komitmen kita adalah jalan yang dilalui operasional PT EMP Ltd kalau rusak kita akan perbaiki dan itu sudah kita kita lakukan," kata Taufik.
Berita ini mencuat terkait dengan adanya informasi dari beberapa warga masyarakat yang menyebutkan jalan Desa Lobuk Ogung menuju Muara Sako rusak berat. Disaat media ini mengunjungi jalan tersebut memang ditemukan beberapa titik ruas jalan aspalnya telah mengalami pergeseran atau rusak yang diperkirakan baru terjadi tidak begitu lama. Namun begitupun ada beberapa titik yang rusak sudak dilakukan perbaikan. (ton)