PEKANBARU (MR) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stadiun Pekanbaru, mencatat saat ini Riau sudah memasuk musim kemarau. Namun peluang hujan tetap ada di beberapa daerah di Riau termasuk di Kota Pekanbaru.
"Sebenarnya Riau sudah memasuki musim kemarau, namun karena wilayah Riau ini terletak di garis khatulistiwa jadi walaupun kemarau potensi hujan tetap ada," ungkap Ardytama, Staf Analisa BMKG, Selasa (21/2/2017).
Peluang hujan tersebut diprediksi disertai angin kencang. "Potensi hujan denga intensitas ringan hingga lebat yang disetai petir dan angin kencang terjadi di wilayah Riau bagian Tengah, Pesisir Timur dan Selatan pada pagi dan sore hari," jelasnya.
Sementara siang hari temperatur maksimal 32.0 - 34.0 celcius dengan kelembaban makaimal 90 - 97 %. Angin umumnya bertiup dari arah arah Barat Laut hingga Timur menuju Tenggara hingga Barat Daya dengan kecepatan 05 - 15 knots (09 - 27 km/jam).
Prakiraan tinggi gelombang laut berlaku mulai pukul 07.00 WIB sampai 19.00 WIB di Rohil 0.25 - 0.5 meter, Dumai 0.25 - 0.5 meter, Bengkalis 0.25 - 0.5 meter, Inhil 0.25 - 0.75 meter, dan Meranti 0.25 - 0.75 meter.
Untuk Hotspot sendiri, BMKG Pekanbaru mencatat Pukul 05.00 pagi tadi, ada 7 Hotspot tersebar di Riau.
"Tujuh Hotspot hari ini terpantau di Riau, diantaranya Inhil 1,Rokan Hilir 4, Pelalawan 1, dan kabupaten Siak 1 Hotspot," pungkasnya.*** (halloriau)