Pria Lansia Tewas Terbakar saat Padamkan Karhutla
![Pria Lansia Tewas Terbakar saat Padamkan Karhutla Pria Lansia Tewas Terbakar saat Padamkan Karhutla](https://monitorriau.com/assets/berita/original/98546989588-img_20190912_221551.jpg?w=650&q=90)
TEMBILAHAN (MR) – Kebakaran Hutan Dan Lahan (Karhutla) di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau memakan korban seorang kakek berusia 69 tahun.
Seorang petani yang beralamat di KM 11, Dusun Mugomulyo RT/RW 012, Desa Lintas Utara, Kecamatan Keritang, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) ditemukan tewas di kebun belakang rumahnya, Rabu (11/9/2019) Sekira pukul 19.00 WIB.
Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony, S.IK, MH, melalui Kapolsek Keritang, AKP Martunus menjelaskan, sekira pukul 19.00 WIB saksi yang juga istri korban bersama warga menemukan korban dalam posisi telungkup dan sudah hangus terbakar dalam keadaan meninggal dunia.
“Jenazah di bawa ke kediaman korban dan langsung di kebumikan di TPU KM 10 Dusun Mugo Mulyo, Desa Lintas Utara,” jelas Kapolsek melalui keterangan tertulisnya, Kamis (12/9/2019) malam.
Sebelum ditemukan tewas, beberapa jam sebelum kejadian korban meminta izin kepada saksi untuk pergi memadamkan api yang berada di kebun belakang rumahnya, lebih tepatnya sekitar pukul 13.00 WIB.
Kemudian sekitar pukul 15.00 WIB korban berangkat dari rumah sambil membawa alat untuk memadamkan api menggunakan sepeda motor.
Korban diduga akan pergi ke kebunnya tersebut untuk memadamkan Karhutla dan menjaga kebunnya dari api.
Namun korban tak kunjung pulang, hingga akhirnya sekira pukul 17.00 WIB saksi mendapat telpon dari warga.
“Warga memberi tau saksi bila kebun miliknya sudah semakin membesar, tetapi mereka tidak melihat korban berada disana,” imbuh Kapolsek.
Mendengar hal tersebut tentu saja saksi semakin khawatir, apalagi warga menginformasikan bila sepeda motor milik korban masih berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Setelah saksi mendengar hal tersebut saksi langsung meminta pertolongan kepada tetangga untuk membantu mencari korban yang akhirnya ditemukan tewas terbakar," pungkas Kapolsek.
Peristiwa tragis dampak dari Karhutla ini, tentu saja menggambarkan betapa seriusnya permasalahan ini, sehingga upaya pencegahan harus di fikirkan oleh pihak terkait dan pihak yang peduli.***
Sumber: Tribun Pekanbaru | Editor: Mirwan