Musim Hujan Tiba, Warga Jambi Khawatir Terjadi Banjir
![Musim Hujan Tiba, Warga Jambi Khawatir Terjadi Banjir Musim Hujan Tiba, Warga Jambi Khawatir Terjadi Banjir](https://monitorriau.com/assets/berita/original/20551790132-img-20231125-wa0013.jpg?w=650&q=90)
JAMBI (MR) - Warga yang bermukim di daerah dataran rendah di Jambi, mulai khawatir. Karena biasanya mereka selalu menjadi pelanggan banjir musiman.
Salah satu kawasan rawan banjir ialah di Desa Tangkit Lama, RT 8, Kecamatan Sungaigelam, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi.
Warga setempat, Ijal (48) mengatakan, biasanya banjir di sini disebabkan meluapnya Sungai Kenali ketika hujan deras.
Ditambah lagi masuknya air dari sungai besar, seperti Sungai Batanghari. Karena sungai ini bermuara ke Sungai Terap anak Sungai Batanghari.
Guna mengatasi hal itu, warga melakukan pencegahan sebisanya. Warga bergotong-royong membersihkan sampah. Karena sampah ini dapat menyumbat aliran air.
"Di sungai ini memang
banyak sampah, karena kebiasaan warga selalu membuang sampah ke sungai", ujar Ijal, Sabtu (25/11/2023).
Upaya lain, warga juga mengeruk lumpur yang mengendap di dalam drainase (saluran air). Karena lumpur ini membuat sebagian besar saluran air terjadi pendangkalan.
Senada dengan Ijal, warga lainnya juga mengatakan hal serupa. Ironisnya, selain menggenangi rumah warga, air hujan ini juga terkadang sampai menenggelamkan badan jalan dan kebun sayur warga.
"Kalau rumah warga hanya sebagian, karena sudah banyak yang ditimbun", kata Madi.
Sejujurnya, kondis ini telah diketahui Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muarojambi.
Sebab Penjabat (Pj) Bupati Muarojambi, Bahcyuni Daliansyah, pernah datang ke sana. Ketika itu sedang terjadi banjir besar hingga menenggelamkan pabrik tahu.
Bachyuni datang bersama-sama sejumlah pejabat Muarojambi. Dia melihat dan mendengar langsung keluhan warga.
Warga berharap, pemerintah dapat menemukan solusi untuk mengatasi banjir tersebut. (Rizal Ependi - Jambi).