Bupati Sebut Pramuka Miliki Peran Strategis untuk Membentuk Karakter Generasi Muda
Plt Sekda H Arianto foto bersama dengan anggota Pramuka dari Kwarcab Gerakan Pramuka Bengkalis yang akan mengikuti Rainas XI di Jakarta, Selasa (08/08/2017) malam di Wisma Pramuka Bengkalis
PEKANBARU (MR) - Bupati Bengkalis, Amril Mukminin mengungkapkan gerakan pramuka memilik peran strategis untuk membentuk karakter kaum muda, khususnya generasi muda di wilayah berjuluk Negeri Junjungan tersebut.
"Gerakan Pramuka Bengkalis sebagai penggerak sekaligus payung bagi kwartir ranting, gugus depan maupun satuan karya Pramuka di daerah ini, memiliki peran yang sangat penting, ke depan organisasi Pramuka harus terus dapat menelurkan kader-kader yang mempunyai dedikasi dan jiwa nasionalisme tinggi," ungkap Bupati.
Demikian disampaikan Bupati Bengkalis, Amril Mukminin diwakili Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah (Plt Sekda) H Arianto saat melepas 24 Pramuka dari Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Bengkalis guna mengikuti Raimuna Nasional (Rainas) XI di Jakarta.
Kegiatan pelepasan tersebut dilaksanakan di Wisma Pramuka Bengkalis, Selasa (08/08/2017) malam.
Menurutnya, sebagai garda terdepan gerakan perubahan, gerakan Pramuka harus menjadi teladan bagi perubahan mental. Gerakan pramuka harus menjadi pelopor perwujudan nilai-nilai integritas, nilai-nilai kesantunan, dan nilai-nilai tata karma.
Guna mewujudkan hal diatas, kepada para pengurus Kwarcab Gerakan Pramuka Bengkalis dapat mewujudkan empat tujuan revitalisasi gerakan Pramuka.
"Pertama, gerakan Pramuka harus semakin dapat diterima dan diminati oleh kaum muda sebagai pilihan dalam proses belajar berorganisasi," sebutnya.
Kedua, gerakan Pramuka harus semakin dipercaya sebagai wahana membentuk watak dan mengembangkan kepribadian kaum muda.
Selanjutnya, gerakan Pramuka dengan prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan harus dapat melaksanakan kegiatannya secara cerdas dan gemilang, dapat membantu menangkal serta menyelesaikan berbagai masalah kaum muda.
Sedangkan terakhir, sambungnya, gerakan Pramuka harus dapat diterima sebagai institusi yang menyelenggarakan pendidikan bela negara.
"Agar keempat tujuan tersebut tercapai, seluruh pengurus harus menjalankan amanah yang diberikan ini dengan sebaik-baiknya, menepati janji Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka," tegasnya.
Sebelumnya, Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Bengkalis H Umran menjelaskan, ke-24 penegak itu nantinya akan menjadi bagian dari kontingen Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Riau untuk Rainas XI.
"Keikutsertaan Kwarcab Gerakan Pramuka Bengkalis dalam kegiatan Rainas XI merupakan wujud dari rasa antusiasme yang didasarkan atas komitmen yang tinggi dari Kwarcab Gerakan Pramuka Bengkalis dalam mendukung kegiatan kepramukaan secara nasional," jelas Kak Umran, begitu dia selalu disapa dalam kegiatan kepramukaan.
Ditambahkannya, dari ke-24 kontingen tersebut, 4 orang Penegak diantaranya dari Dewan Kerja Cabang (DKC) Bengkalis, yaitu Eldy Safuan dan Muhammad Al-Ikhsan (Putra) serta Tika Ananda Prabowo dan Faza Nuratika (Putri).
Sementara 20 orang lainnya, imbuhnya, berasal dari seluruh Kwartir Ranting (Kwaran) se-Kabupaten Bengkalis.
Untuk putra, yaitu Pradana, Romadanil dan Andi Kurniawan (Bengkalis), Madnawi Ismail (Bantan), Muhammad Al-Farabi (Bukit Batu) serta Tobi Triarnanda Lubis, Yofanda Syahputra T dan Alky (Mandau). Kemudian, Wahyu Mulyono (Pinggir) dan Samirun (Rupat).
Untuk putri, Desi Rahayu dan Sri Hardianti (Bengkalis), Fitri Hafizah (Bantan), Tasya Sofiatul Afrida Nasution (Bukit Batu), Rildayani (Siak Kecil), Dinda Zumaliani dan Findi Zelfira (Mandau), Dwi Anggraini (Pinggir), Nurmalasari (Rupat Utara), dan Rafika Fajar Sari (Rupat).***(hms)
