MENU TUTUP

Tim Gabungan Datangi ''Markas'' TKA Illegal, Perawang

Rabu, 03 Januari 2018 | 16:12:21 WIB
Tim Gabungan Datangi ''Markas'' TKA Illegal, Perawang Tim gabungan di markas TKA Illegal, Perawang, Tualang,Siak
PERAWANG (MR) - Menyusul temuan belasan tenaga kerja asing (TKA) diduga illegal di Perawang, Tualang, Siak beberapa hari lalu, tim gabungan Imigrasi, Disnaker dan  Polsek Tualang, Selasa (2/1)  menyambangi kontrakan yang dijadikan 'markas' TKA Illegal asal Cina di Jalan Sindang Kasih, Perawang, Tualang, Siak.
 
Mengejutkannya, dari  pendataan yang dilakukan Kepala Seksi Penempatan Disnakertrans Siak Hendra, Kepala Seksi Informasi dan Komunikasi Imigrasi Siak Robby, Kanit Intel Polsek Tualang Iptu Akri dan  Bhabinkamtibmas Kelurahan Perawang Brigadir Arya pada kali kedua ini,  jumlah TKA bertambah lagi sehingga totalnya menjadi 19 orang. 
 
Padahal sebelumnya, dari pendataan yang dilakukan Bhabinkamtibmas Tualang, sang koordinator TKA, Akiong hanya menyebutkan 17 orang, dimana 11 diantaranya diketahui tidak memiliki izin kerja.
 
Dari data terbaru itu, juga diketahui bahwa 12 TKA yang bekerja di PT Victory, sub kontraktor PT IKPP tersebut hanya mengantongi visa kunjungan.
 
Kasi penempatan naker Disnaker Siak, Hendra menyebut, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Disnaker Provinsi terkait tenuan tersebut. Pasalnya selama ini para TKA wajib lapor ke Disnaker Provinsi. Dan seandainya nanti ditemukan pelanggaran atau menyalahi aturan, TKA bersangkutan bakal di deportasi.
 
Sementara Kepala Seksi Informasi dan Komunikasi Imigrasi Siak, Robby menjelaskan bahwa belasan TKA yang bekerja di PT Victory ini bukan tanpa dokumen atau belum terdaftar, hanya saja mereka cuma mengantongi visa kunjungan dan mengaku dalam proses pengurusan izin kerja.  
 
Untuk itu, imbuhnya, pihaknya akan melakukan croscek. Pasalnya, kalau di Imigrasi itu cuma mengawasi izin tinggalnya saja, sedangkan untuk kerja dan lain-lain, ranahnya Disnaker.
 
"Izin kunjungannyakan sah, cuma kita pertanyakan lagi soal izin kerjanya, benar tidak sedang dalam pengurusan. Sementara untuk 6 orang itu sudah mengurus (Kitas). Sedangkan yang sisanya sebanyak 12 orang ini sedang menunggu kelengkapan surat-suratnya," ujar Robby kepada awak Media, kemarin (Sgk)
 
 
 

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Yusuf: Alhamdulillah Turnamen 3 Kategori Teduh Cup 2024 Sukses

2

SSL 2024 Resmi Bergulir, Kompetisi Penuh, Ada 250 Pertandingan Semusim

3

MALAYA Research and Development Desak DPK APINDO Dumai

4

MALAYA Research and Development Taja Gerakan Kemas Kampoeng Dalam Musyawarah Ilmiah

5

Dandim 0320/Dumai Ajak Masyarakat Sukseskan Pemilihan Suara Ulang (PSU)