Maling Kotak Infak Masjid Terekam CCTV dan Viral

KAMPAR (MR) - Sempat terekam kamera pengintai (cctv) dan viral di media sosial, satu dari dua pelaku pembobol kotak infak Masjid Al Falah, Kelurahan Air Tiris, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar, Riau akhirnya berhasil dibekuk Unit Reskrim Polsek Kampar di wilayah Kota Bangkinang pada Selasa (29/1/2019) dinihari.

 

Pelaku yang ditangkap ini berinisial AS warga Kecamatan Bangkinang Kota, pelaku bersama seorang rekannya yang kini telah ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO) melakukan aksinya pada Ahad (27/1/2019) dinihari di Masjid Al Falah Kelurahan Air Tiris.

 

Terungkapnya peristiwa ini berawal pada Ahad (27/1/2019) sekitar pukul 06.00 WIB saat itu saksi Ustad Yusmardi baru selesai memberikan ceramah usai shalat subuh di Masjid Al Falah, kemudian datang Julfan Edi selaku bendahara masjid memberitahukan bahwa kotak infak masjid telah dibobol pencuri dan uang yang ada di dalamnya sudah tidak ada.

 

Kemudian mereka mengecek kotak infak tersebut dan mendapati gemboknya dalam keadaan rusak dan uang yang ada di dalamnya telah hilang.

 

Setelah itu Yusmardi bersama pengurus masjid mengecek CCTV masjid dan melihat rekamannya, setelah dicek terlihat 2 pria yang tidak dikenal masuk ke dalam masjid lalu merusak gembok kotak infak dan mengambil uang yang ada di dalamnya.

 

Atas kejadian ini pihak masjid mengalami kerugian sekitar Rp 300 ribu lalu melaporkan peristiwa ini ke Polsek Kampar.

 

Kapolsek Kampar AKP Hendrizal Ghani kemudian perintahkan Unit Reskrim Polsek untuk melakukan penyelidikan terhadap pelaku pencurian kotak infak masjid ini.

 

Kanit Reskrim kemudian mengambil salinan rekaman CCTV tersebut dan melakukan penyelidikan terhadap pelaku yang terekam di kamera CCTV ini, kemudian didapat informasi bahwa kedua pelaku bukanlah warga Air Tiris dan diduga mereka adalah warga Kecamatan Bangkinang Kota.

 

Selanjutnya pada Selasa (29/1/2019) dinihari sekitar pukul 01.00 WIB Tim Opsnal Polsek Kampar berhasil menangkap salahsatu pelaku di Bangkinang, sementara seorang lainnya berhasil melarikan diri namun identitasnya sudah dikantongi petugas.

 

Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira melalui Kapolsek Kampar AKP Hendrizal Ghani saat dikonfirmasi membenarkan telah menangkap pelaku pencurian kotak infak masjid ini. Tersangka dan barang bukti telah diamankan di Polsek Kampar untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

 

"Dari hasil interogasi terhadap pelaku yang ditangkap ini, terungkap bahwa mereka juga melakukan pencurian kotak infak di Masjid Nurul Iman Pasar Kampar dan beberapa Masjid di wilayah Kota Pekanbaru," ujar Hendrizal.

 

Di tempat terpisah, Pengurus Masjid Alfalah Ustad Yusmardi Amran kepada CAKAPLAH.COM mengatakan, pencurian kotak amal masjid terjadi bukan kali ini saja. Pelaku pencurian memang telah meresahkan jemaah. 

 

"Di sini pernah kehilangan sepeda motor, sandal, dompet jemaah saat tertidur di masjid hingga becak," ucap Ustad Yusmardi.

 

Akibat semakin rawannya aksi pencurian maka sejak enam bulan lalu pengurus telah memasang kamera pengintai (cctv).

 

Dari rekaman cctv terlihat dua pria yang masih tampak remaja dengan jelas mencongkel kotak infak yang terbuat dari kaca. Mereka melakukan itu tampak tergesa-gesa sambil terus waspada dengan kondisi sekitarnya. Hanya butuh beberapa menit mereka berhasil melancarkan aksinya dan langsung kabur dari masjid.