Demokrat Ganti Waka DPRD dari Noviwaldy Jusman ke Asri Auzar, Kenapa?

PEKANBARU (MR) - DPRD Provinsi Riau menggelar Sidang Paripurna dengan agenda pengumuman pergantian Wakil Ketua DPRD Riau dari Noviwaldy Jusman ke Asri Auzar, Senin (25/3/2019).

 

Sidang paripurna tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo didampingi Ketua DPRD Riau Septina Primawati dan wakil ketua DPRD Kordias Pasaribu. 

 

Pihak eksekutif dihadiri oleh Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution dan pejabat di lingkungan Pemprov Riau. 

 

Pergantian Noviwaldy Jusman dari Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau kepada Asri Auzar sempat membuat publik bertanya-tanya apa sebenarnya alasan pergantian tersebut.

 

Asri Auzar enggan berkomentar terkait pergantian tersebut. "Langsung tanyakan sama Sekretaris DPD (Demokrat) saja ya," kata Asri Auzar.

 

Sementara itu, Sekretaris DPD Demokrat Riau, Edy Yatim mengatakan bahwa pergantian tersebut murni penyegaran dari DPP Demokrat.

 

"Ini murni penyegaran, dan menguatkan konsolidasi partai, ini hal biasa, tak ada hal-hal terkait zona zona politik lain," kata Edy Yatim.

 

Selain itu, Edy mengatakan dengan posisi Asri auzar yang merupakan ketua DPD Demokrat akan menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD, akan memiliki hal yang kuat untuk konsolidasi partai.

 

"Pak Asri akan lebih mudah dan lincah untuk mensolidkan partai, konsolidasi partai di seluruh daerah di Riau. Kalau selama ini kan susah, pak Asri hanya sebagai anggota biasa," ujarnya.

 

Disinggung mengenai apakah ada permasalahan antara pribadi Noviwaldy dengan partai Demokrat, Edy menegaskan tidak ada.

 

"Tidak ada masalah, ini kan penyegaran, hal biasa dalam politik, dan Noviwaldy pun harus terima karena ini keputusan DPP. Kami hanya menjalankan amanah partai," pungkasnya.