Dinkes Dumai Bagikan 100 Ribu Masker dalam Seminggu Terakhir


Dibaca: 2395 kali 
Selasa, 10 September 2019 - 15:07:13 WIB
Dinkes Dumai Bagikan 100 Ribu Masker dalam Seminggu Terakhir Pembagian masker pada pengendara motor

DUMAI (MR) - Seminggu terakhir kualitas udara yang ada di kota Dumai terus menurun, mulai dari tidak sehat, sangat tidak sehat, hingga hari ini, Selasa (10/9/2019), kondisi udara di Dumai berada di Level Berbahaya. 

Kepala dinas kesehatan (Dinkes), H. Paisal mengakui, kondisi udara saat ini di kota Dumai kian memburuk, bahkan seminggu belakangan, juga kondisi udara tidak sehat. 

Diakuinya, untuk mencegah terjadinya infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), pihaknya sudah membagikan sebanyak 100 ribu masker kepada masyarakat Dumai, seminggu belakangan ini. 

"Sudah ‎kita bagikan ke sekolah-sekolah yang ada di Dumai dan juga kita bagikan kepada pengendara yang melintas di jalan raya yang ada di Dumai," katanya, Selasa (10/9/2019). 

Ia menambahakan, pembagian masker ini merupakan upaya awal dalam rangka mencegah terjadinya ISPA, ‎karena penggunaan masker ini menjadi cara pertama. 

Diakuinya, pembagian masker ini, tidak lah menjadi alat utama dalam menangkal terjadinya ISPA, untuk itulah, ISPA sendiri bisa dicegah dengan penggunaan masker dan lebih banyak meminum air putih, dan mengurangi aktifitas di luar murah. 

Selanjutnya, tambah Paisal, masyarakat juga harus Rajin mencuci tangan secara teratur, seperti sebelum makan dan setelah beraktivitas di tempat umum.

Kemudian, Hindari menyentuh bagian wajah, terutama mulut, hidung, dan mata, agar dapat terlindung dari penyebaran virus dan bakteri.

"Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung vitamin terutama vitamin C. Nutrisi ini membantu meningkatkan dan menjaga sistem kekebalan tubuh, ‎ Hindari merokok, dan ‎ Ketika bersin, pastikan menutupnya dengan tisu atau tangan. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit yang bisa menular kepada orang lain," sebutnya.

Ia menambahakan, anak-anak memang sangat rentan terkena ISPA, ‎untuk itulah pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan agar meliburkan anak didik. 

"Kita sudah berkoordinasi dengan pihak Disdik untuk meliburkan anak didik karena udara di Dumai sudah tidak sehat dan berbahaya," pungkasnya. (Rls/MR)