Diduga, PT Adei Plantations Bakal jadi Tersangka Karhutla 

PANGKALANKERINCI (MR) - Dalam Konfrensi pers yang digelar Kapolda Riau, usai Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) 2019 beberapa hari yang lalu, di Pangkalan Kerinci, menyampaikan ada Satu Korporasi sebagai tersangka dan dua Korporasi yang sedang dalam lidik. 

"Satu tersangka adalah PT Sumber Sawit Sejahtera (SSS). Dua lagi masih dalam penyelidikan, dan berada di Kabupaten Pelalawan," jelas Kapolda Riau Irjen Widodo.

Salah satu dari dua Korporasi yang disebut Kapolda Riau, mulai terlihat titik terangnya di saat Bareskrim Mabes Polri dibawah pimpinan  Direktur Tipiter Bareskrim Polri, Brigadir Jendral (Brigjen) Fadhil Imran, bersama jajaran Dirkrimsus Polda Riau dan juga Kapolres Pelalawan meninjau langsung lokasi Karhutla,  Jumat (20/9/).

Lahan Karhutla tersebut milik PT Adei Pantations dan terletak di Divisi II desa Batang Nilo, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan. Dilokasi karhutla didirikan plang segel bertuliskan 'areal lahan ini dalam penyidikan Bareskrim Polri sesuai dengan laporan polisi nomor: LP/A/0822/IX/2019/Bareskrim tanggal 20 September 2019'.

Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan saat dikonfirmasi, membenarkan turunnya Bareskrim Mabes Polri ke PT Adei Plantations, 

"Benar tim Bareskrim Mabes Polri disertai Dirkrimsus Polda Riau turun ke lokasi Karhutla PT Adei. Hasilnya masih belum tahu karena sampai saat ini masih dalam penyelidikan," kata Kapolres yang terbilang lama bertugas di Kabupaten Pelalawan. (Ton)