Akhirnya Bang Taufan sang ''Avengers'' Muncul dengan Gagasannya


Dibaca: 14804 kali 
Ahad, 22 September 2019 - 06:54:37 WIB
Akhirnya Bang Taufan sang ''Avengers'' Muncul dengan Gagasannya dr.Fikri Taufan (kemeja merah maroon) beserta rombongan mendaftarkan diri ke Partai PDI Perjuangan sebagai bakal calon Walikota Dumai.

DUMAI (MR) -  Bang Taufan, sosok yang hadir dengan spanduk-spanduk "nyeleneh" dalam beberapa hari ini akhirnya muncul dan menampakkan diri.

Spanduk-spanduk anti mainstream itu tersebar di seantero Kota Dumai dan membuat warga penasaran serta bertanya-tanya siapa sebenarnya Bang Taufan sang "Avengers" ini.

Ternyata Bang Taufan itu beranama dr.Fikri Taufan, didukung oleh para penikmat Kopi dan pencinta mie, dia buktikan keseriusannya ingin maju dalam pilkada Dumai.

Sabtu (21/09/2019) sekira pukul 15.30 WIB, dr.Fikri Taufan beserta rombongan mendaftarkan diri ke Partai PDI Perjuangan sebagai bakal calon Walikota Dumai.

Tak hanya hadir dengan pasukan pembasmi Thanos, dr.Fikri Taufan juga menyampaikan gagasannya lewat pidato yang memukau usai menyerahkan berkas pendaftaran.

    
"Yang saya hormati ketua tim penjaringan PDI Perjuangan beserta jajaran. Yang saya banggakan kawan-kawan seperjuangan beserta hadirin yang berbahagia. Bahagia rasanya ketika melangkah ketempat ini, inilah bagian dari proses demokrasi yang mesti kita jaga bersama dan perlu kita tingkatkan kualitasnya dari masa kemasa," begitu kalimat pembuka yang disampaikannya.

Dikatakannya seorang pemimpin harus bisa membuat dan mewujudkan impian masyarakatnya, Taufan punya impian, suatu hari, kota ini akan bangkit dan hidup berdasarkan makna sejati dari tekadnya: 

"Kita adalah bukti nyata dari keyakinan bahwa semua manusia diciptakan sama, dengan hak yang sama," kata Taufan. 

Dikatakannya lagi, ia punya impian, suatu saat nanti , anak-anak bermain riang gembira, tidak dikurung untuk bermain dalam rumah, karena ayunan dan jungkat-jungkit itu hak mereka.

Ia punya impian bahwa suatu hari nanti, kota yang memiliki laut ini akan memberikan air bersih yang menjadi hak untuk semua warga kota. Air yang membuat para orang tua, tidak mengkuatirkan apakah anaknya bisa mandi atau tidak esok hari karena ia mesti bertarung dengan beban hidup hari ini.

"Saya punya impian, orang-orang tidak lagi dibedakan berdasarkan status sosial ekonominya di setiap ruang perawatan rumah-rumah sakit kita, dimana kita berani memanusiakan manusia," ucapnya lagi.

Taufan juga punya impian semoga tiada lagi yang meneteskan air mata karena kehilangan anak, ponakan bahkan kawan akibat meregang nyawa di jalan ketika mereka pulang-pergi sekolah. 

Impian adanya transportasi yang layak, dimana seorang ayah yang penghasilannya biasa-biasa saja, memiliki harapan anaknya mencicipi bangku kuliah, harapan itu tidak boleh sirna karena eksploitasi kapitalisme yang tidak disadari oleh pemangku kebijakan atau ketidakpedulian mereka.

"Saya punya impian sungai-sungai kita bisa dinikmatisemua orang, bukan jadi beban hidup, ketika petang menjelang, semua orang bisa riang, berlari, menyanyi dengan bahagia, bahwa sungai itu adalah rahmat Allah Yang Mahakuasa," ujar pria berkacamata itu.

Impiannya juga kaum muda kita , para orang tua yang bersusah payah menyekolahkan anak mereka, tidak menjadi cemas, karena pemerintah hadir membantu memenuhi skill dan kompetensi mereka, sehingga lapangan kerja tidak jadi retorika belaka.

Impiannya juga ketika tenaga kerja, pelaku usaha kecil menengah, petani-petani kita tidak gundah kehilangan pekerjaan, pangsapasar, karena revolusi industri ke-4 ini merupakan ancaman sekaligus peluang.

"Saya punya impian hari ini... Ini akan menjadi impian yang bisa kita wujudkan bersama. Mari kita ukir senyuman, menuju dumai yang top!Terunggul on the pesisir!. Barang Tuhan kita bagi rata," tutupnya disambut tepuk tangan gemuruh.  

Ya, Sang "Avengers", Sang "Avatar" dan Sang penumpas "negara api" itu telah menampakkan diri. Sehebat apakah kiprah politiknya dalam mengarungi helat pilkada ini? secakap apakah dirinya melawan tirani dan kesenjangan yang terjadi? sama-sama kita nantikan dia beraksi. (MR/RED)