Di Triwulan Ketiga 2019, Pajak Riau Mencapai Rp 2.1 Triliun


Dibaca: 3460 kali 
Senin, 30 September 2019 - 20:33:17 WIB
Di Triwulan Ketiga 2019, Pajak Riau Mencapai Rp 2.1 Triliun

PEKANBARU (MR) - Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pajak sampai triwulan tiga tahun 2019 mencapai Rp2,1 triliun atau 69 persen dari target Rp3,1 triliun.

Realisasi PAD itu diperoleh melalui lima sumber pajak yakni, Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (PBBNKB), Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB), Pajak Air Permukaan (PAP) dan Pajak Rokok.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau, Indra Putrayana mengatakan, secara umum realisasi PAD sampai triwulan tiga 2019 masih on progres.

"Progres PAD sektor pajak masih on progres. Dari target Rp3,1 triliun realisasi lebih kurang Rp2,1 triliun atau 69 persen. Kita optimis sampai akhir tahun target bisa tercapai," kata Indra, Senin (30/9/2019).

Lebih lanjut Indra menyampaikan, untuk realisasi PKB saat ini mencapai Rp790 miliar atau 75 persen dati target Rp1,06 triliun.

Kemudian, untuk realisasi PBBNKB Rp606 miliar atau 71 persen dari Rp855 miliar. PBBKB sebesar Rp528 miliar atau 66,5 persen dari terget Rp794 miliar.

"Kalau PAP realisasinya Rp21,6 miliar atau 71 persen dari target Rp30 miliar. Sedangkan Pajak Rokok sebesar Rp202 atau 53 persen dari Rp382 miliar," paparnya.

Indra menyatakan untuk PKB sampai saat masih on progres. Sedangkan PBBKB diakuinya terjadi sedikit perlambatan.

"Untuk PPBKB progresnya sedikit terjadi perlambatan, karena trend penjualan kendaraan baru di triwulan tiga terjadi penurunan 11-13 persen," ujarnya.

Sementara realisasi PBBKB, sebut Indra, 
masih terpengaruh harga bahan bakar umum atau non subsidi, yang harganya relatif tidak mengalami kenaikan signifikan dalam periode 2019 ini.

"Pajak air permukaan masih on progres, biasanya menjelang akhir tahun pembayaran melonjak. Kalau pajak rokok kita menunggu trafer dari pusat pada triwulan tiga ini," tukasnya.