Terkait Permasalahannya Dengan PT Semen Padang, Hj Yanti Komala Sari Tinjau SDN 003


Dibaca: 3003 kali 
Sabtu, 20 Februari 2021 - 10:41:30 WIB
Terkait Permasalahannya Dengan PT Semen Padang, Hj Yanti Komala Sari Tinjau SDN 003
DUMAI (MR) - Tak hanya mengeluhkan mengenai pentingnya Pengerukan sungai mesjid, Jum'at (19/2), warga kelurahan Bangsal Aceh juga turut mengeluhkan kepada Hj Yanti Komala Sari terkait keberadaan PT Semen Padang yang dekat dengan Sekolah.
 
Terlihat, wanita yang duduk di DPRD Provinsi Riau dari Fraksi Partai Golkar ini juga turut mendengarkan dengan seksama seluruh permintaan warga terkait keberadaan PT tersebut.
 
 
Digelar di Kediaman Ketua RT 08 Sukadamai dengan tujuan menindaklanjuti hasil reses sebelumnya, Yanti pun langsung menanggapi keluhan warga tersebut, ia mengatakan bahwa, permasalahan ini sudah sampai di telinganya dan ia juga akan coba untuk membantu memfasilitasi permasalahan ini.
 
"Masalah ini sudah sampai ke telinga saya, saya harapkan camat dan lurah segera mengatur waktu dengan pihak PT untuk kita berdiskusi mengenai masalah ini," Ujarnya.
 
Dengan diboncengi ketua RT 08 Sulaiman, Yanti Komala Sari pun meluncur ke lokasi sekolah yang berdekatan dengan PT Semen Padang tersebut.
 
Setelah beberapa saat, rombongan pun sampai di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 003 Kelurahan Bangsal Aceh, di sana terlihat jelas bahwa cerobong PT Semen Padang menjulang tinggi berada di belakang sekolah, sesekali terdengar suara yang cukup keras yang diduga berasal dari pabrik.
 
Hj Yanti Komala Sari kembali menanggapi hal tersebut, dan ia kembali menggesa agar segera dilakukan pertemuan dengan pihak manajemen PT Semen Padang.
 
"Kita perlu solusi yang tepat dari Perusahaan Terkait masalah ini, terlihat Sebenarnya SD tersebut sudah tidak layak berada di sini dikarenakan posisinya sudah tidak sehat bagi anak-anak yang akan belajar, saya harapkan segera camat dan lurah untuk mengadakan pertemuan, saya ingin perusahaan segera memberi solusi yang nyata dan harus komit, jika tidak saya akan mengambil tindakan tegas," Katanya.
 
 
 
Penulis: Didin Marican