PKL Dadakan Makin Menjamur Jelang Ramadhan di Kota Dumai


Dibaca: 4902 kali 
Selasa, 06 April 2021 - 21:48:58 WIB
PKL Dadakan Makin Menjamur Jelang Ramadhan di Kota Dumai

DUMAI (MR) - Menjelang masuknya bulan Puasa Ramadhan, marak pedagang kaki Lima musiman menjajakan dagangannya dengan beraneka dagangannya di sepanjang jalan-jalan utama yang ada di Kota Dumai.

Tampak di sepanjang Jalan Budi Kemuliaan, banyak pedagang musiman yang memajang  dagangannya seperti, pedagang baju, celana, sendal dan sepatu yang banyak diminati masyarakat menjelang hari Raya Idul Fitri. 

Dengan banyaknya masyarakat akan membutuhkan pakaian dan celana yang baru untuk di pakai di Hari Raya Idul Fitri dengan demikian animo masyarakat untuk belanja akan meningkat di banding hari-hari biasa.

Di sela-sela pedagang musiman ini menjajakan dagangannya, awak media Monitorriau.com menjumpai beberapa pedagang musiman ini untuk di wawancarai. Selasa (6/4/2021).

Salah satunya pedagang celana dan baju  khusus untuk pria Ujang mengatakan, dagangannya khusus menjual celana dan baju untuk laki-laki, karena minat pembeli di kaki lima ini mayoritas laki-laki. 

"Saya pun berjualan celana dan baju ini hanya musiman, khusus menjelang hari Raya saja, karena kita tahu bahwa menjelang Lebaran Idul Fitri banyak masyarakat yang akan membeli celana dan baju baru untuk di pakai di Hari Raya Lebaran," pungkas Ujang.

Pedagang lainnya yang juga kami wawancarai Syafrizal mengatakan, "kalau hari biasa saya berjualan nasi goreng, mie goreng dan minuman, tapi karena seperti tiap tahunnya menjelang bulan Puasa saya berjualan celana dan baju khusu untuk laki-laki, makanya sudah Lima hari ini saya berjualan," kata Ijal.

Dengan adanya Pandemi Covid-19 ini segala aspek khususnya dari sektor perdagangan terkena imbasnya, dengan lemahnya daya beli pedagang.

Pedagang Ijal membenarkan dampak yang di rasakan pribadinya dengan adanya Pandemi Covid-19 ini. Ijal mengatakan, "penghasilan kami sekarang di banding sebelum ada Pandemi ini, sangat jauh menurun, makanya kami mau tak mau harus tetap berjualan, karena jualan musiman ini yang kami harapkan tiap tahunnya," tutup Ijal.

Dalam keadaan ekonomi yang melemah seperti ini, para pedagang ini tetap yakin dan gigih berjuang dengan memulai menjajakan dagangannya dari pukul 17.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB. (Vanche)