Dibantu PUM Senior Experts, The Netherlands, Rektor UP Lakukan Peletakan Batu Pertama

BANGKINANG (MR) - Rektor Universitas Pahlawan Prof Dr H Amir Luthfi melakukan peletakan batu pertama untuk renovasi kandang UP Farm, Rabu 27 Oktober 2021. 

UP Farm sendiri merupakan laboratorium lapang yang dipunyai oleh Program Studi Peternakan UP. Sebagai laboratorium lapang, UP Farm diperuntukkan buat praktikum mahasiswa dan untuk riset dosen. Saat ini, UP Farm telah mempunyai 6 ekor sapi betina dan 1 ekor sapi jantan. Perbaikan kandang UP Farm sendiri selain menggunakan dana UP, juga dibantu oleh PUM Senior Experts, The Netherlands (Belanda).

Dalam acara peletakan batu pertama menandai dimulainya kegiatan renovasi kandang tersebut, Rektor UP menyambut baik dan bangga dengan kinerja International Relations Officer (IRO) yang digawangi oleh Ns Nila Kusumawati SKep MPH.

 "Saya bangga karena ini merupakan salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Riau yang mendapat bantuan dana dari PUM Senior Experts, untuk kali ini dana tersebut digunakan untuk merenovasi kandang UP Farm Prodi Peternakan,” kata Dr Amir Luthfi.

Lebih lanjut, Rektor UP menyebutkan bahwa bantuan dana tersebut diharapkan akan menjadi barometer pengembangan Usaha Peternakan di UP Farm, sehingga peran UP Farm tidak hanya sekedar laboratorium lapang, lebih dari itu dapat difungsikan sebagai ajang promosi Prodi Peternakan ke depannya, tempat wisata, dan bisnis, semua itu didasarkan pada penumbuhan jiwa wiraswasta mahasiswa.

Dr Ir Sadarman SPt MSc IPM, Dosen Peternakan UIN Suska Riau selaku Pembina Program Studi Peternakan UP mengatakan, kandang pada dasarnya sama fungsinya dengan rumah pada manusia, dengan demikian, renovasi kandang UP Farm perlu dilakukan, harapannya sapi yang dipelihara di UP Farm saat ini dapat merasakan kenyamanan selama berada di dalam kandangnya. Di samping itu, kegiatan renovasi kandang sapi ini dapat menjadi rujukan bagi peternak yang ada di Wilayah Kampar dan sekitarnya.

"Kita bisa ajarkan budidaya ternak sapi, bagaimana cara memelihara sapi yang baik di kandang tersebut, bagaimana cara membuat pakan, dan bagaimana memfermentasikan bahan pakan hingga menjadi pakan siap konsumsi," kata Dr Ir Sadarman.

Dikatakan Dr Ir Sadarman, ke depannya, dengan selesainya renovasi kandang ini, Prodi Peternakan UP sudah tidak sungkan lagi mengajak masyarakat datang ke UP, setidaknya dalam bentuk kursus atau pelatihan, kita ajak ke kandang. “Inilah pentingnya merenovasi kandang tersebut,” tegas alumni Program Studi Nutrisi dan Pakan dari IPB University.

Terkait dengan kerjasama hingga didapatkan bantuan dana dari PUM Senior Experts, The Netherlands, sebagai Pembina Prodi Peternakan UP, Dosen Peternakan UIN Suska Riau ini menyatakan bangga, dan ini merupakan keberhasilan dia bersama tim dari IRO melalui Ns Nila Kusumawati SKep MPH. "Saya senang dan bangga atas keberhasilan kerjasama ini. Saya berharap ke depannya Program Studi Peternakan ini bisa menjadi barometer pengembangan dan penambahan populasi ternak, khususnya ternak sapi di Kabupaten Kampar dan sekitarnya," pungkas Sadarman.