Jika THL Mogok Lagi, Sekda Sebut Kepala Dinas Tak mampu Bekerja

PEKANBARU (MR) - Gaji ribuan Tenaga Harian Lepas (THL) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru menunggak dua bulan. Dikhawatirkan ribuan THL itu dikhawatirkan akan mogok.

Menanggapi itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru M Noer menyebut, jika memang ribuan THL itu kembali mogok seperti beberapa waktu lalu, artinya kepala dinas tidak mampu bekerja.

"Berarti kan kepala dinasnya nggak mampu bekerja. Kalau itu yang terjadi nanti kepala dinasnya gak mampu bekerja," kata M Noer di Pekanbaru, Kamis (2/3/2017).

Ia menyebut, masalah gaji THL kebersuhan ini sebenarnya sudah diminta untuk selesai sejak Januari lalu.

"Ini kasus sejak awal, sejak Januari ini belum clear-clear juga lagi," jelasnya.

Saat ini, pihaknya memastikan dulu berapa jumlah pasti THL yang saat ini belum menerima gaji. Permasalahan lain belum dibayarkannya gaji THL lantaran ada THL yang bekerja baru satu minggu.

"Sudah pasti berapa jumlahnya, langsung dibayar, yang sudah terlanjur kerja ya dibayar, hitung itu juga yang kemarin Januari kan banyak yang baru kerjanya dua hari, ada seminggu baru kerja dia," jelasnya.

Pembayaran gaji itu, kata M Noer tidak bisa diratakan keseluruhan THL. Pembayaran gaji disesuaikan berapa lama THL tersebut bekerja.

"Itu harus dihitung dia bukan bayar rata, jadi makanya orang-orang profesional kita suruh, bukan asbun dia, bukan asal lapor, asal tuntas itu kita suruh bayar," cetus M Noer.*** (halloriau)