Awas...!!! Aparat yang Ikut Bisnis Haram Freddy Budiman? Buwas Sudah 'Kantongi' Nama Oknum Tersebut


Dibaca: 9711 kali 
Kamis, 11 Agustus 2016 - 09:38:13 WIB
Awas...!!! Aparat yang Ikut Bisnis Haram Freddy Budiman? Buwas Sudah 'Kantongi' Nama Oknum Tersebut Kepala BNN Budi Waseso

JAKARTA (MR) - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Budi Waseso (Buwas) mengaku telah mengantongi nama-nama oknum aparat hukum yang terlibat dalam bisnis gembong narkoba Freddy Budiman.

Ini diungkapkan Buwas setelah melakukan pemanggilan terhadap mantan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Nusakambangan Liberty Sitinjak, sebagai bentuk keseriusan untuk berbenah.

"Kami tidak buru-buru mengekspos ini karena harus kami rahasiakan dulu untuk mengungkap itu. Kalau udah dibuka nanti calon calon pelakunya lari, menghilangkan barang bukti," kata Buwas di kantornya, Jl MT Haryono, Cawang, Jaktim, Senin (8/8/2016).

Penelusuran ini masih terus dilakukan. Sehingga pihaknya, kata dia, tidak ingin terburu-buru mengekspos perkembangan penyelidikan.

Sitinjak memenuhi panggilan itu untuk memberikan keterangan terkait pernyataan terpidana hukuman mati kasus narkoba, Freedy Budiman, yang dipublikasikan oleh Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Haris Azhar.

Freddy bercerita soal adanya oknum BNN yang turut terlibat dalam bisnis haramnya itu. Cerita itu dimuat dalam tulisan Haris Azhar dengan judul 'Cerita busuk seorang bandit'.

Ia menjelaskan, keterangan Sitinjak nantinya juga dilihat kesesuaiannya dengan surat tugas yang teregistrasi di BNN.

Selain itu, CCTV serta buku tamu yang ada di Lapas Nusakambangan juga akan diperiksa.

"Benar tidaknya informasi, nanti keterangan pak Sitinjak yang akan kami padukan dengan regristrasi yang ada di kami, surat penugasan. Ini yang sedang kami dalami," kata dia.

Selain memeriksa Sitinjak, BNN juga akan memeriksa saksi-saksi terkait untuk membuktikan pernyataan Haris.

"Supaya nanti semua itu bukan katanya," kata dia.

Buwas Sebut Oknum Aparat Ikut Bermain

Tidak hanya Haris Azhar, Buwas juga sebelumnya pernah menyebutkan kalau oknum aparat juga ikut bermain dalam peredaran narkoba.

Pernyataan itu disampaikan Buwas saat berkunjung ke Markas Slang, Jl. Potlot III, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2015).

Buwas menyatakan sulitnya memberantas peredaran narkoba tersebut, karena apatisnya masyarakat Indonesia terhadap peredaran narkoba di lingkungannya dan adanya oknum aparat yang memanfaatkan bisnis barang haram tersebut.

"Apalagi di kita ini banyak oknumnya juga kan, baik itu TNI, Polri, BNN sendiri ikut main, ya kan, peluang untuk cari duit di situ," ujarnya.

 

Sumber: tribunmedan.com