DUMAI (MR) - Minimnya sumber air di lokasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di jalan Sejahtera RT 05 Kelurahan Tanjung Palas Kecamatan Dumai Timur Kota Dumai tidak membuat patah semangat subsatgas karhutla dalam menangani Karhutla di Kota Dumai.

Inisiatif Dansubsatgas Karhutla Kota Dumai Letkol Inf Horas Sitinjak,S.I.P  yang juga berkoordinasi dengan PGN untuk menurunkan alat berat eskavator untuk pembuatan embung.

Embung yang digali pada malam hari ini bertujuan untuk membuat saluran air lebih mudah dijangkau pada saat lahan terbakar nanti.

Lebih kurang dengan kedalam empat meter dan berukuran 4x5m,  embung ini juga turut diposisikan di tengah-tengah lokasi kebakaran.

Dansubsatgas karhutla berharap agar pembuatan embung ini bisa lebih memudahkan tim pemadam untuk mengakses sumber air, yang mana diketahui bahwa kebutuhan akan air cukup banyak diperlukan saat melaksanakan pemadaman Karhutla ini.

"Kita berharap jangkauan akses ke sumber air bisa lebih mudah lagi jika terjadi karhutla, seperti yang terjadi beberapa waktu lalu sumber air menjadi salah satu kendala sulitnya memadamkan hutan dan lahan yang terbakar," Kata Dansubsatgas. (red/Rls)