Riau

PT.Pelabuhan Dumai Berseri jadi Contoh Pengelolaan Pelabuhan Penumpang

Direktur Utama PT.Pelabuhan Dumai Berseri, Nurul Amin
DUMAI (MR) - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT.Pelabuhan Dumai Berseri (PDB) Kota Dumai berazam menjadi pilot project dalam pelaksanaan kegiatan percontohan mengelola pelabuhan penumpang.
 
Menurut Direktur Utama PT.Pelabuhan Dumai Berseri, Nurul Amin, BUMD satu-satunya di Indonesia yang mengelola pelabuhan penumpang hanyalah PT.Pelabuhan Dumai Bersemai Dumai.
 
"Ya kita ingin PT.Pelabuhan Dumai Berseri ini jadi contoh bagi BUMD lainnya di Indonesia dalam pengelolaan pelabuhan penumpang," kata Nurul Amin ditemui di ruangan kerjanya, Kamis (20/06/2019).  
 
Selain itu, PT.Pelabuhan Dumai Berseri menargetkan Rp.500 juta untuk Pendapat Asli Daerah (PAD) Tahun 2019 di pelabuhan Bandar Sri Junjungan untuk penumpang domestik dan Roll On-Roll Off (Ro-Ro) melalui kutipan pass masuk untuk kendaraan dan boarding pass untuk orang.
 
"Optimis untuk tahun 2019 melalui Rapat Umum Pemilik Sahan (RUPS) pendapatan yang dikutip melalui BUMD PDB mencapai Rp500 juta," ujar Direktur Utama BUMD PDB Dumai, Nurul Amin ditemui di ruangan kerjanya, Kamis (20/06/2019).
 
Lanjutnya, selain target PAD juga dilakukan peningkatan fasilitas pelabuhan agar penumpang aman, nyaman dan menjadikan pelayanan terbaik.
 
"Dari pendataan serta pengawasan jumlah penumpang yang menyeberangan dari Dumai ke Rupat saat 7 hari sebelum Idul Fitri dan setelah 7 hari. Telah terjadi lonjakan penumpang, khususnya untuk pengendara sepeda motor yang mencapai 40 persen dari hari biasa dan 10 persen untuk roda empat dan enam," ungkapnya.
 
Lebih dirincikan Nurul Amin yang didampingi TM Zalek selaku manejer operasional, dalam satu hari ada 10 trip dengan dua kapal Ro-Ro yang melayani penyeberangan Dumai-Rupat dengan kapasitas penumpang. 
 
Jadi dalam satu hari total jumlah sepeda motor yang menggunakan jasa Kapal Ro-Ro mencapai 800, sedangkan dihari biasa hanya 500-600 sepeda motor. 
 
Untuk roda empat dan enam dihari biasa hanya 100 mobil, sedangkan dihari libur Idul Fitri ini bisa mencapai 130-140 mobil.
 
"Dalam menghadapi penumpang-penumpang nakal yang memaksa naik ke Kapal, kita selalu berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait yang ada di Pelabuhan Penyeberangan Ro-Ro Bandar Sri Junjungan, Dumai," tutupnya. (red/MR)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan