SIAK (MR) - Panen raya padi sedang dirasakan oleh para petani di sejumlah wilayah Kabupaten Siak walaupun sedang dihadang oleh pandemi COVID-19. 

Sepert dirasakan oleh Kelompok Tani Desa Buantan Besar, Siak, Minggu (19/07/2020) para petani dengan riang gembira memanen padi yang ditanamnya. Tim KUKERTA UNRI turut serta membantu kelompok tani memanen padi mereka.

Tim Pengabdian KUKERTA ini berada di bawah bimbingan Ibu Rahmita Budiartiningsih, SE, M.Hum selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan beranggotakan 10 orang yakni, Cahya Nurbaity (FEB), Suciani (FKIP), Adriandi Rahmat Kamil (FEB), Era Fitri Ningsih (FKIP), Novia Pratiwi (FKIP), Lia Anggraini (FKIP), Rafly DwiDentha (FKIP), Agung Wahyu Pratama (FISIP), Kania Purbasari (FMIPA) dan Galih Berlian Tony (FT).

"Panen padi ini merupakan panen pertama bagi Kelompok Tani Desa Buantan Besar, biasanya panen dilakukan setiap 6 bulan sekali. Sebelumnya lahan pertanian ini digunakan oleh kelompok tani sebagai lahan untuk penanaman bawang, namun tahun ini diubah menjadi lahan sawah dan akan tetap berlangsung hingga tahun selanjutnya," ucap Sukardi, salah satu anggota Kelompok Tani Desa Buantan Besar.

Proses pemanenan padi berlangsung dari pagi hingga sore hari. Sebanyak 19 petani dari Kelompok Tani Desa Buantan Besar dan Tim KUKERTA UNRI menyukseskan kegiatan ini.

"Alhamdulillah, kali ini kami dari Tim KUKERTA UNRI 2020 diberikan kesempatan untuk membantu kelompok tani dalam memanen hasil pertama mereka dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, selalu gunakan masker dan berjaga jarak. Semoga kedepannya, Kelompok Tani Desa Buantan Besar menjadi kelompoktani yang sukses, mandiri dan maju sebagai bentuk dari kesejahteraan warga desa," ucap Cahya Nurbaity, selaku Ketua Tim KUKERTA UNRI.

Panen padi di tengah wabah pandemi tetap berjalan dengan menegakkan aturan protokol kesehatan dan berjaga jarak (physical distancing). Kelompok Tani tetap bersemangat memanen demi menjamin ketersediaan stok pangan dan hasil panen padi yang stabil. (red/rilis)