DUMAI (MR) – Pemerintah Kota (Pemko) Dumai melalui bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat mengadakan kegiatan Pelatihan Manajemen Admistrasi dan data FKTPQ, FKDTA dan PGSM yang berlangsung mulai Senin, 2 November hingga Selasa, 3 November 2020 bertempat di Ballroom Hotel The Zuri. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Asisten I, Drs H. Hamdan Kamal.

Pelatihan manajemen administrasi yang diselenggarakan ini bertujuan agar semua TPQ, DTA, Pesantren tertata dengan baik, professional baik manajemen, administrasi, Data dan Proses Belajar Mengajar menjadi berkualitas dan berkuantitas bagi Tenaga Pengajar.

Dalam Sambutannya, H Hamdan Kamal mengatakan Pemko Dumai memberikan apresiasi kepada Bagian Adiminstrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) atas terselenggaranya kegiatan ini mengingat melalui kegiatan agar permasalahan data guru TPQ, DTA, Pesantren dan madrasah tidak lagi terjadi kesalahan data dan semakin hari kita terus merapikan hal demikian menjadi lebih baik karena memproses pencairan honor/ gaji guru TPQ, DTA dan madrasah berdasarkan data yang diberikan oleh FKTPQ, FKDTA dan PGSM.

''Alhamdulillah pemerintah Kota Dumai setiap tahunnya memberikan bantuan honor guru TPQ, DTA, Pesantren dan Madrasah, walaupun belum maksimal, sebesar Rp 200.000,''Ungkapnya.

Untuk itu diharapkan kepada peserta untuk serius mengikuti kegiatan ini sampai selesai, karena kegiatan ini mendatangkan narasumber yang berkompeten dibidangnya.

Sementara itu, Kabag Kesra, Drs. H. Syawir Kasim menyebutkan Peserta yang mengikuti pelatihan ini adalah guru-guru yang mengajar di TPQ, DTA, Pesantren dan Madrasah yang  diminta berumur 20 sampai 45 tahun, karena pembelajaran yang terkait dengan Administrasi dan Data serta Aplikasi data Emis yang dibuat oleh Kementrian Agama RI, dan biasanya pada umur tersebut masih produktif dengan kondisi millennial saat ini.

''Pelatihan ini dari undangan yang kami sampaikan adalah sebanyak 90 orang peserta terdiri dari FKTPQ 40 orang, FKDTA 25 orang dan PGSM 25 orang sedangkan narasumbernya Ustadz DR HM FAHRI, MH dari Kanwil Kemenag Provinsi Riau, Ustadz Gana Radguna, S.Ag, MH dari Kanwil Kemenag Provinsi Riau, Ustadz M Nazri Lc Imam Masjid Raya An Nur Pekanbaru sekaligus Praktisi Metodologi Pembelajaran Al Qur’an Efektif dan Praktis,'' terangnya.

Dengan adanya pelatihan ini harapannya kedepan semua pihak serius serta bersungguh-sungguh dalam menjalankan dan mengelola lembaga dan pendidikan Agama, baik Madrasah, pesantren dan Masjid/Musholla, artinya untuk urusan pendidikan Agama kita berharap dijadikan hal yang prioritas baik pemerintah atau pun masyarakat serta lembaga pendidikan. (Infotorial Pemko Dumai)

 Editor : DIKA CAHAYA PUTRA