Opini

Bakti Sosial Kemanusiaan Lewat Donor Darah

Herfio Zaki SIK, MH.

Bagi banyak orang, donor darah hanya dilakukan saat ada sanak keluarga atau kerabat membutuhkan darah. Ada juga orang yang menyumbangkan darahnya pada saat diadakan kegiatan kelompok atau lembaga tertentu. 

Ya, darah merupakan salah satu komponen terpenting dalam tubuh manusia. Dengan menyumbangkan darah melalui donor darah, kita dapat menyelamatkan satu kehidupan, atau bahkan beberapa nyawa sekaligus. 

Namun, tidak hanya menguntungkan bagi penerima darah, donor darah juga memberikan manfaat bagi pendonornya. 

Saat ini menjadi pendonor donor darah, selain misi kemanusian sudah menjadi gaya hidup untuk kehidupan yang lebih sehat. 

Donor mestinya kegiatan rutin yang dilakukan 3-4 bulan sekali secara mandiri. Donor darah merupakan suatu bukti dan menjadi bakti kemanuasiaan .

Memang kita sadaro, inisiatif pribadi untuk menjadi pendonor rutin masih terbatas jumlahnya. donor darah seharusnya menjadi lifestyle masyarakat karena punya banyak manfaat bagi kesehatan. 

Pagi si penerima, darah yang didonorkan jelas sangat bermanfaat. Bahkan bisa menyematkan nyawa seseorang yang membuthkan. 

Sedangkan bagi si pendonor,  juga memiliki serangkaian manfaat seperti, menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah. 

Donor darah secara teratur diketahui dapat menurunkan kekentalan darah. Kekentalan darah merupakan salah satu faktor yang berperan dalam meningkatkan risiko terkena penyakit jantung. Sebuah penelitian menunjukkan manfaat donor darah terhadap penyakit jantung. 

Dari penelitian tersebut diketahui bahwa orang yang rutin melakukan donor darah memiliki kemungkinan terkena penyakit jantung 88% lebih rendah daripada mereka yang tidak melakukan donor darah. 

Selain itu, melakukan donor darah juga dapat membantu mengurangi kelebihan zat besi dalam tubuh dan hal tersebut dapat mengurangi risiko terkena kanker. Karena, kadar zat besi dalam darah yang terlalu berlebihan dianggap sebagai salah satu penyebab meningkatnya radikal bebas dalam tubuh yang dapat menjadi faktor risiko terjadinya kanker dan penuaan. 

Lalu, membantu menurunkan berat badan Hal ini karena rata-rata orang dewasa dapat membakar 650 kalori saat memberikan 450 ml darahnya. Pendonor yang secara rutin menyumbangkan darahnya dapat mengalami penurunan berat badan yang berarti. 

Manfaat lainnya bisa bagi pendonor, pemeriksaan ini tentu saja berguna untuk mendeteksi penyakit-penyakit tertentu secara dini. 

Demi Bakti Kemanuasiaan dan gaya hidup sehat, Herfio Zaki SIK, MH, mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk rutin melakukan donor darah. 

Dengan begitu kita juga membantu PMI dalam menyediakan kebutuhan darah bagi masyarakat. (*) 

 

Oleh : Herfio Zaki SIK, MH, (Serdik Sespimmen Polri 61)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan