DUMAI (MR) -  Muhammad Rahul, SH, merupakan seorang politisi partai Gerindra yang populer dikalangan kaum milenial khusunya Provinsi Riau.

Pria kelahiran Negeri Bayu 15 Desember 1995, ini menjadi satu dari lebih 500 anggota DPR RI di Komisi III. Muhammad Rahul, SH mewakili dapil Riau I periode 2019-2024.

Dilantik sebagai ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Riau pada 17 April oleh ketua harian DPP Partai Gerindra, sudah tentu tanggung jawab yang diemban tidaklah kecil. 

Sebagai kaum milenial yang peduli terhadap dunia pendidikan, Rahul meluncurkan program beasiswa bahasa inggris tingkat SD, SMP, SMU, Mahasiswa serta Masyarakat Umum.

Ini merupakan program perdana dari Muhammad Rahul.SH usai menjabat sebagai ketua DPD Partai yang di nahkodai oleh Prabowo Subianto sebagai ketua umumnya ini.

Menindak lanjuti hal ini, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Dumai Idrus ST, melalui Sekretarisnya Deny Kurniawan menyambut dengan sukacita program studi yang di luncurkan Rahul ini.

”Kita berharap nantinya beasiswa ini dapat dijadikan ajang peningkatan mutu pendidikan kita di Kota Dumai khusunya bahasa Inggris,” ucap Deny

Ia juga mengajak untuk ikut serta memanfaatkan peluang istimewa dari sang ketua ini.

”Belum tentu peluang ini akan ada ditahun depan, untuk itu mari kita manfaatkan peluang yang datang saat ini, sekretaris juga menyampaikan bagi adek-adek serta masyarakat Umum yang mau mengikuti kursus belajar bahasa Inggris ini harap membaca brisur yg di lampirkan dan untuk lebih jelas bisa datang ke kantor DPC Partai Gerindra kota Dumai yang beralamat jalan nangka no 46 A,” Tambahnya.

Untuk diketahui, kegiatan kursus belajar bahasa Inggris ini ada 12 kabupaten dan kota allhamdulilah kota Dumai mendapat jadwal tahap kedua (2) se-provinsi Riau.

Deny juga menyampaikan kegiatan kursus belajar bahasa Inggris ini melalui sistem online dan pada saat wisuda baru pertemuan tatap muka, segala bentuk biaya pendidikan sampai wisuda kegiatan ini di tanggung oleh ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Riau, alias gratis. 

"Semoga program ini berkelanjutan untuk di daerah kota Dumai agar pelajar, mahasiswa dan masyarakat  Dumai agar lebih mahir dalam mengunakan bahasa Inggris," Tutupnya. (MR/Red)