MONITORRIAU.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menghadiri acara silaturahmi kebangsaan di Medan. Dalam acara itu Cak Imin didoakan menjadi pemimpin.

Doa itu dilakukan sejumlah Biksu dari atas panggung acara. Saat pembacaan doa, Cak Imin terlihat diberikan bendera Buddhis yang berwarna-warni. Cak Imin juga memberikan bendera merah putih kepada perwakilan umat Buddha.

"Semoga Bapak Muhaimin bisa menjadi pemimpin yang melindungi segenap rakyat dan tumpah darah Indonesia tanpa membeda-bedakan," kata para Biksu saat acara yang digelar di Medan, Kamis (23/6/2022).

Selain itu, Cak Imin juga didoakan agar menjadi kekuatan yang menyatukan rakyat Indonesia. Cak Imin juga didoakan untuk bisa menjaga kebhinekaan dan persaudaraan sesama anak bangsa.

"Untuk itu, kami titip Indonesia kepada Bapak Muhaimin agar Indonesia menjadi negara yang maju dan menjunjung tinggi harkat dan martabat kemanusiaan dan segenap rakyatnya," ujar para Biksu.

Dalam acara itu, Cak Imin menyampaikan soal PKB yang lahir dari Nahdlatul Ulama (NU). Karena lahir dari NU itu, Cak Imin mengatakan PKB hadir untuk melakukan pengabdian.

"Tidak untuk satu kelompok ataupun golongan. Tetapi diabadikan untuk seluruh kekuatan bangsa kita," ucap Cak Imin saat memberikan sambutan.

Meski berbasis satu agama, kata Cak Imin, PKB merupakan partai yang ditopang berbagai agama. Tujuan dari PKB menurutnya untuk menjaga persatuan bangsa.

"Memiliki tujuan untuk bersama-sama menjaga persatuan kesatuan dalam seluruh keberagaman dan kebhinekaan yang kita miliki," jelasnya."*** (detikSumut)