MEDAN (MR) – Personel Polrestabes Medan menangkap tiga tersangka pembakaran dua unit rumah di Jalan Milala, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Medan Tuntungan, Medan, Sumatera Utara yang menewaskan empat orang penghuninya, pada Rabu 5 April 2017.

“Tiga orang yang kita tangkap. Saat ini mereka masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik kita,” kata Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho, Rabu 12 April 2017.

Polisi masih merahasiakan identitas ketiga tersangka dengan alasan agar tak terganggu pengembangan kasus. “Masih ada tersangka lain yang kita kejar. Kalau nanti semua tersangkanya sudah kita tangkap, pasti kita sampaikan sama teman-teman,” tandasnya.

Berdasarkan pemeriksaan terhadap ketiga tersangka, diketahui bahwa kebakaran itu dilakukan secara sengaja. Bahkan para tersangka dibakar hidup-hidup di dalam rumah.

“Seluruh korban berada di dalam rumah, saat para pelaku membakar rumah tersebut. Mereka mengelilingi rumah korban kemudian menyiramkan bensin ke setiap sudut rumah lalu menyulutnya dengan api,” kata Sandi.

“Motifnya sementara kita simpulkan karena dendam. Tapi lengkapnya nanti kita sampaikan lagi kalau seluruh tersangka sudah ditangkap. Ini kita masih pengembangan,” tutup Sandi.

Sebagaimana diketahui, empat korban tewas dalam aksi pembanakaran dua rumah itu adalah Marita Sinuhaji (58), Prengki (31) serta dua anak dari Prengki, Selvy (5) dan Kristin (3).

Sebelum kebakaran terjadi, diduga ada pihak yang mengancam penghuni rumah tersebut dengan melemparkan bensin ke dinding rumah. Kejadian itu bahkan terjadi lebih dari sekali.

Setelah ditelusuri, Polisi menemukan bukti adanya unsur kesengajaan dalam kebakaran tersebut. Bahkan pembakaran itu kini mengarah ke pembunuhan berencana.*** (okz)