BATHIN SOLAPAN (MR) -  Bagi Asrizal, angka 10 benar-benar membawa berkah tersendiri baginya betapa tidak, hanya dengan selisih 10 suara dengan peraih suara terbanyak kedua, dia menjadi pemuncak pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Simpang Padang, Kecamatan Bathin Solapan.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Bagian Humas Sekretariat Daerah Bengkalis, dari 9 desa lainnya di Bathin Solapan yang juga menggelar pesta demokrasi pada Pilkades Serentak Gelombang I Tahun 2017-2023 di Kabupaten Bengkalis, hanya di Simpang Padang perolehan suara antara calon yang memperoleh suara terbanyak pertama dan kedua selisihnya sangat tipis. Itu tadi, hanya 10 suara.

Pada Pilkades yang berlangsung di 21 TPS tersebut, Asrizal (calon nomor urut 3) memperoleh 1.633 suara. Sedangkan posisi kedua di tempati Darmansyah (4) dengan 1.623 suara sementara 3 calon lainnya, Ade Saputra (1), Rahmad Hidayat (2), dan Answarsyah (5), masing-masing memperoleh 263 suara, 72 suara dan 1.155 suara.

Camat Bathin Solapan H Iskandar menjelaskan, di Simpang Padang, pada Pilkades yang berlangsung Selasa (11/7/2017) lalu itu, jumlah pemilih yang tercatat dalam Daftar Pimilih Tetap sebanyak 7.424 orang.

“Adapun pemilih yang menggunakan hak pilihnya 4.792 dengan 4.748 suara sah dan 44 suara tidak sah. Secara prosentase tingkat partisipasi masyarakat pada Pilkades di Simpang Padang ini sebesar 64,55 persen,” jelas Iskandar, di Duri, Rabu (12/7/2017), kemarin.

Ditambahkannya, dari 10 desa yang menggelar Pilkades di wilayahnya, partisipasi pemilih di Simpang Padang merupakan yang terendah.

“Partisipasi pemilih tertinggi Boncah Mahang, sebesar 87,39 persen. Sedangkan secara keseluruhan partisipasi masyarakat di Bathin Solapan pada Pilkades serentak Selasa lalu itu sebesar 75,87 persen,” ujar Iskandar.***(han89)