TEMBILAHAN (MR) - Ringan sama dijinjing berat sama dipukul. Itulah kalimat yang pantas disematkan untuk jajaran Satuan Tugas (Satgas) Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Komando Distrik Militer (Kodim) 0314/Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dan masyarakat Desa Nusantara Jaya serta masyarakat Desa Kembang Mekar Sari, karena telah bahu-membahu mengerjakan pembuatan jembatan beton di Desa Nusantara Jaya, Kecamatan Keritang, Sabtu (14/4/2018).

Sergam yang basah dan tak jarang berbalut lumpur, sama sekali tidak membuat semangat para satgas TMMD ke-101 Kodim 0314/Inhil mengendur untuk terus mengerjakan konstruksi jembatan beton di bawah sengatan terik matahari.

Satgas TMMD ke-101 Kodim 0314/Inhil, Kapten Inf Sugiono mengatakan pembuatan jembatan yang memiliki panjang 56 Meter dan lebar 3 meter ini sudah mulai menunjukan peningkatan, mencapai 25 persen pada hari kesebelas setelah dibuka secara resmi oleh Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Inhil, Rudiyanto pada Rabu (4/4) yang lalu. 

"Pada hari ke hari ke-11 ini pengerjaan jembatan beton ini sudah mencapai 25 persen dan kita saat ini sudah masuk ketahap pengecoran balok air," ungkap Kapten Inf Sugiono

Tidak hanya itu, Sugiono juga menuturkan, kerja keras dan cepat yang dilakukan para satgas TMMD tidaklah mengurangi kualitas jembatan beton yang dibangun, sering pekerjaan dilanjutkan sampai malam hari. Karena hal tersebut menurutnya merupakan bentuk komitmen dan pengabdian TNI terhadap masyarakat.

"Sejauh ini tidak ada kendala yang berarti, kita berharap pembangunan jembatan ini dapat selesai tepat waktu, sehingga diharapkan mampu menunjang aktifitas pertanian dan mampu meningkatkan taraf ekonomi masyarakat Desa. sesuai nawa cita presiden Jokowi membangun dari Desa," imbuhnya.***(mir/rls)