Daerah

Warga Riau Salurkan Langsung Bantuan ke Tenda-tenda Pengungsi Gempa Lombok

Suasana penyaluran bantuan korban gempa Lombok oleh Karyawan PT RAPP
PANGKALAN KERINCI (MR) - Sumbangan untuk korban gempa di Lombok terus mengalir. Aksi kemanusiaan ini datang dari seluruh daerah di nusantara, tak terkecuali Riau.
 
Seperti yang dilakukan karyawan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) beserta keluarga yang berdomisili di Riau Kompleks, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan. Bentuk kepedulian para karyawan disalurkan lewat sembako seperti 1,2 ton beras, 300 kilogram gula, 300 liter minyak makan, 500 kilogram telur, 500 karton mie instan. Selain itu juga diberikan 200 tenda, 500 selimut, 600 sarung, 500 mukena.
 
Bantuan ini langsung diberikan ke Lombok oleh tim penggalangan bantuan korban Lombok sekaligus menyampaikan belasungkawa untuk korban dan keluarga korban. Elwan Jumandri, Zulkifli, Assadullah , Mulia Tarigan , Budhi Firmansyah  yang merupakan karyawan RAPP, yakni Ketua penggalangan dana bantuan gempa Lombok Zulkifli, perwakilan Paguyuban Riau Kompleks Assaduhullah dan Mulia Tarigan disambut oleh Warga Lombok, oleh Muklis Subaidi. Tim diajak  melihat-lihat kondisi warga yang terdampak gempa.
 
Penyerahan bantuan diberikan secara marathon ke berbagai tempat. Penyerahan pertama diberikan ke Dusun Wajegesang, Kecamatan Kopang, Lombok Tengah. Desa Sambelia, Kecamatan Sambelia, Lombok Timur. Kondisi Desa Sambelia ini cukup parah. Sebagian besar pemukiman warga dan bangunan lainnya hancur dilanda gempa yang masih terjadi hingga beberapa hari setelah gempa.
 
Kemudian Dusun Otak Desa Timur, Desa Mantang, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah. Lalu ke Dusun Lingkuk Kudung , Desa Barabali, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah. Kondisi Dusun ini hampir seluruh rumah warga rusak parah dan masyarakat tinggal di tenda-tenda di alam terbuka.
 
Berlanjut ke Dusun Ceret, Desa Mantang, Kecamatan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah. Berkoordinasi dengan koramil Kecamatan Gunung Sari untuk menyalurkan bantuan ke tempat pengungsian warga di daerah tersebut.
 
Kondisi di daerah ini cukup parah, 80 persen bangunan runtuh, hanya sebagian kecil warga yang berani kembali ke rumahnya untuk mencari barang-barang tersisa. Mungkin masih bisa dipakai. Selain itu juga ada yang mencoba memilah material bangunan. Mungkin masih bisa digunakan.
 
Namun sebagian besar masih bertahan di tenda-tenda darurat terdapat di beberapa area lahan atau tanah lapang yang dijadikan kawasan tenda darurat serta di halaman kantor pemerintahan dan lahan TNI.
 
Kades Otak Desa Timur, Hermansyah menyampaikan rasa terimakasih yang sangat dalam kepada karyawan dan manajemen RAPP yang telah datang jauh dari Riau yang telah peduli dan menghantarkan bantuan bagi warga lombok yang tertimpa bencana.
 
Elwan sebagai perwakilan manajemen mengatakan semangat bahu-membahu karyawan dan keluarga untuk meringankan beban mereka yang sedang mendapatkan musibah di Lombok sangat baik. Gerakan ini tidak memandang latar belakang dan tempat kejadian.  Ini bentuk solidaritas warga Riau Kompleks untul Lombok.
 
"Besar kecilnya itu bukanlah menjadi ukuran, tepat sasaranlah yang menjadi ukurannya. Karena banyak pun kalau tidak tepat sasaran tidak begitu lebih efisien. Semoga bantuannya bermanfaat untuk para korban dan meringankan beban merek," tutup Elwan. 




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan