Awas...!!! Maraknya Aksi Penipuan Via Telepon Pura-pura Anggota Keluarga Kena Musibah
Akmaludin M.Pd, Wakil Kurikulum SMK Negeri 3 Perminyakan Mandau. foto: Panji
MANDAU (MR) - Maraknya aksi penipuan yang dialami oleh kalangan orang tua murid belakangan ini sering terjadi di wilayah Kecamatan Mandau, dengan modus diduga menelpon dengan memberikan kabar bahwasanya anak dari korban yang bersekolah tersebut sedang mengalami musibah.
Seperti yang dialami oleh salah satu wali murid yang anaknya bersekolah di SMK Negeri 3 Perminyakan Mandau.
"Tadi istri saya ditelpon oleh nomor tidak dikenal, bahwasanya anak saya yang bersekolah di SMK Negeri 3 perminyakan mengalami kecelakaan lalu lintas, kemudian saya yang sedang bekerja, saya tinggalkan untuk bergegas mendatangi sekolahnya untuk mengecek dan menanyakan kepada pihak sekolah apakah memang benar terjadi seperti yang disampaikan nomor misterius tersebut," Kata salah seorang wali murid, Aldi seperti yang dirilis Posmetro Mandau, Kamis (19/1/2017).
Setelah dicek ke sekolahnya, ternyata anak dari wali murid tersebut tidak mengalami musibah seperti yang disampaikan nomor misterius melalui sambungan seluler tersebut.
"Ini sudah yang kedua kalinya saya alami, sebelumnya saya juga pernah dikejutkan dengan modus yang sama, dan diduga motifnya adalah meminta uang untuk membantu biaya perobatannya. Sekedar informasi bahwa nomor yang menghubungi adalah 082129341829. Untuk itu, sebagai wali murid kita juga harus dapat memastikan dahulu kebenarannya untuk mengecek ke sekolahnya, agar tidak tertipu oleh modus seperti ini," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Negeri 3, Agus Subagiyo ST, melalui Wakil kurikulum Perminyakan Mandau, Akmaludin MPd mengatakan bahwa, kejadian dengan modus yang hampir sama sudah 6 kalinya terjadi dengan mengatas namakan siswa SMK Negeri 3 Perminyakan Mandau.
"Ini yang ke 6 kalinya terjadi sejak berdirinya sekolah ini, untuk itu pihak sekolah menghimbau agar wali murid lebih jelih dan dapat segera mengecek kebenarannya dahulu, jangan sampai tertipu dan mudah percaya dengan modus seperti ini," katanya.
Menurutnya, sambil menuturkan, biasanya wali murid dikejutkan dengan diberikan kabar mengejutkan oleh nomor tidak dikenal mengatakan bahwa anaknya sedang mengalami kecelakaan, tertangkap mengkomsumsi narkoba dan Penipuan modus lain.
"kedepannya pihak sekolah berharap agar wali murid dapat meningkatkan lagi komunikasi yang baik terhadap pihak sekolah, terutama untuk wali murid agar dapat memiliki nomor telepon wali kelas anaknya masing-masing, supaya ketika mengalami hal yang dicurigai Penipuan mengatas namakan anaknya dapat segera mengkonfirmasi ke pihak sekolah," ujar Akmaludin.
"Dengan adanya kejadian seperti ini, pihak SMK Negeri 3 perminyakan mengharapkan kepada sekolah lain dan seluruh wali murid disekolah manapun agar dapat lebih waspada dan berhati-hati agar tidak tertipu oleh modus yang sama seperti yang dialami wali murid tersebut," pungkasnya.*** (PM)
