Loka POM Kota Dumai Gelar Bimtek Penerapan Cara Produksi Pangan Olahan Yang Baik

DUMAI (MR) - Dalam rangka peningkatan pengetahuan dan pemahaman pelaku usaha tentang registrasi pangan olahan, Loka POM di Kota Dumai melakukan “Bimbingan Teknis “Penerapan Cara Produksi Pangan Olahan Yang Baik Bagi UMKM Pangan Olahan”.

 

Acara dilaksanakan selama tiga hari (16/03 s.d 18/03) secara hybrid. Kegiatan Luring dilaksanakan di Hotel Grand Zuri pada hari Rabu (16/03), dilanjutkan kegiatan secara daring selama 2 (dua) dari tanggal 17/03 s/d 18/03 melalui zoom meeting dengan mengundang 45 peserta yang merupakan pelaku usaha UMKM bidang pangan di Kota Dumai dan Kab.Bengkalis.

 

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Loka POM di Kota Dumai ini juga dihadiri oleh ibu Sarina Uly.S.Farm.,Apt. selaku Sub. Koordinator Kesediaan Farmasi dan Alat Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Dumai, sebagai narasumber.

 

Kegiatan ini dibuka oleh Loka POM di Kota Dumai, selaku perwakilan Kepala Loka POM di Kota Dumai Hendra Alya ,S.Farm.,Apt dalam sambutan menyampaikan bahwa dalam rangka pelaksanaan kegiatan prioritas nasional yaitu peningkatan UMKM berdaya saing, sepanjang tahun 2013 – 2020 jumlah yang telah diintervensi oleh BPOM sebanyak 74.905 sarana.

 

“Jumlah sarana mikro terdaftar sebanyak 1.175 dan kecil sebanyak 2.258, Untuk Loka POM di Kota Dumai sendiri, jumlah NIE yang telah terbit di wilayah Kota Dumai dan Kabupaten Bengkalis sejak 2018 sebanyak 60 NIE pangan dimana 50 diantaranya merupakan NIE produk UMKM,”katanya.

 

Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan UMKM pangan dalam menerapkan prinsip CPPOB di sarana produksinya masing – masing. Tahap selanjutnya adalah fasilitasi pendampingan secara intensif di sarana produksi pelaku usaha hingga memperoleh Nomor izin Edar (NIE) BPOM. Untuk itu perlu peranan pemerintah termasuk BPOM dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) BPOM untuk melakukan pembinaan kepada UMKM pangan dalam memenuhi standar Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik(CPPOB) sehingga meningkatkan daya saing UMKM”

 

Dalam paparannya , Hendra Alya juga menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk perwujudan dari salah satu Misi Badan POM yaitu Menfasilitasi percepatan pengembangan dunia usaha obat dan makanan dengan keberpihakan terhadap UMKM dalamrangka membangun struktur ekonomi yang produktif dan berdaya.

 

saing untuk kemandirian bangsa.Sebagai hasil dari kegiatan bimbingan teknis ini, diharapkan pelaku usaha mampu melaksanakan cara produksi pangan olahan yang baik. Dan bagi pelaku usaha yang ingin mendaftarkan izin edar BPOM, petugas Loka POM di Kota Dumai akan siap membantu dalam bentuk pendampingan hingga pelaku usaha mendapatkan izin edar produknya.Pendampingan ini gratis dan tanpa dipungut biaya.

 

”Ketika sudah mendapatkan izin edar,hendaknya pelaku usaha tetap konsisten dengan semua tahapan produksinya sebagaimana waktu melakukan pendaftaran produknya.” ujar Hendra Alya.

 

Peserta terlihat antusias, dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang disampaikan. Dengan terselenggaranya kegiatan ini diharapkan para pelaku usaha dapat benar-benar merasakan kehadiran Badan POM, khususnya Loka POM di Kota Dumai dan meningkatkan semangat pelaku UMKM dalam berkarya.