MENU TUTUP
Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Loka POM di Kota Dumai Tanam 224 Batang Tanaman Obat

Ahad, 16 Juli 2023 | 19:03:38 WIB
Loka POM di Kota Dumai Tanam 224 Batang Tanaman Obat Loka POM di Kota Dumai Grlar Penanaman Pohon Rangka Hari Linkungan Hidup Sedunia

DUMAI (MR) - Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia atau World Environment Day yang diperingati setiap tanggal 5 Juni, pertama kali dilakukan pada tahun 1972 ketika Majelis Umum PBB menetapkan 5 juni sebagai Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada saat Konferensi Stockholm.

Setiap tahunnya, HLH dirayakan dengan tema yang berbeda-beda dan pada tahun 2023 ini mengusung tema Beat Plastic Pollution, yakni seruan untuk bertindak guna menangani sampah plastik dan mencari solusi terkait polusi plastik.

Badan POM pada Peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun 2023 ini turut serta peduli dan mengambil langkah untuk menjaga kelestarian lingkungan melalui kegiatan dengan tema Dukungan Badan POM Melalui “Gerakan Menanam 10.000 Tanaman Obat Serentak Seluruh Indonesia” yang turut dilakukan oleh 73 UPT BPOM se-Indonesia.

Jenis Tanaman obat yang akan ditanam terdiri dari beberapa jenis tanaman seperti : mengkudu(Morinda citrifolia L), Belimbing Wuluh (Averrhoa blimbiL), daun kelor (Moringa oleifera), Jarak (Ricinus communis L), Salam (Syzgium polyanthum), Tapakliman (Elephantopus scaber L), Kayu manis(Cinnamomum burmanii), Saga (Abrus precatorius L.),Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia), Alpukat (Perseaamericana Mill., P. gratissima Gaertn.), Cengkeh(Syzygium aromaticum), Mahkota Dewa (Phaleriamacrocarpa), Faloak (Sterculia Quadrifida R.Br. Sterculia urceolata Smith), Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC), Kina (Cinchona), dan Pinang (Areca catechu) dan lain-lain.

Dalam hal ini, Loka POM Di Kota Dumai juga turut serta dalam kegiatan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia atau World Environment Day dengan melakukan penanaman tanaman obat sebanyak 7 jenis tanaman obat sejumlah 224 batang yaitu belimbing wuluh (4 batang), jeruk nipis (4 batang), saga(72 batang), mengkudu (28 batang), kayu putih (108 batang),jambu biji ( 4 batang) dan petai cina(4 batang).

Setiap jenis tanaman diberikan label nama dan dan QRCode yang berisikan informasi khasiat dari tanaman tersebut sehingga masyarakat dapat memanfaatkan tanaman obat tersebut.

Kegiatan ini dibuka oleh Penny K Lukito Selaku Kepala Badan POM RI di Taman Kantor Badan POM RI yang kemudian diikuti oleh seluruh UPT BPOM se Indonesia yang dalam hal ini Loka POM Di Kota Dumai melaksanakan penanaman tanaman obat di EX Sanggar Karyawan PT.Pertamina di Jl.Sultan Syarif Kasim Kota Dumai yang dibuka dan dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Dumai Indra Gunawanselaku perwakilan Walikota Dumai.

Tidak hanya itu, kegiatan juga turut dihadiri oleh beberapa lintas sektor seperti Dinas Lingkungan Hidup Kota Dumai, Camat Dumai Timur, TP PKK Kota Dumai, Kwarcab Kota Dumai, IAI Kota  Dumai, dan SMK Farmasi Kota Dumai.

Dalam sambutannya, Penny K lukito menyampaikan semua entitas harus ikut berkontribusi melakukan hal-hal yang aktif dan positif untuk melindungi lingkungan

“Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi untuk lingkungan secara berkelanjutan dan masyarakat yang memiliki bibit tanaman obat juga bisaikut melestarikan tanaman obat ini,” ujar Penny singkat. 

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

MALAYA Research and Development Desak DPK APINDO Dumai

2

MALAYA Research and Development Taja Gerakan Kemas Kampoeng Dalam Musyawarah Ilmiah

3

Dandim Antony Sampaikan Bahwa TNI-Polri Siap Bersinergi Jaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat

4

Dapatkan Sepatu Sekolah Berkualitas di Toko Bergeef Dumai

5

Dandim 0320/Dumai Hadiri Apel Kesiapan Pemilihan Suara Ulang di Mapolres Dumai