DUMAI (MR) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Dumai kembali mengalami kekurangan stok darah.

Darah yang kurang yaitu darah A dan darah O. Kekurangan ini diakibatkan banyaknya keluarga pasien yang mengambil darah namun tidak menyertakan pendonor pengganti.

Hal ini disampaikan oleh koordinator PMI Dumai H. Amran Husin kepada monitorriau (17/12/2018) di Markas Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Dumai.

Amran menjelaskan, kekurangan stok darah ini mereka coba untuk tangani dengan program donor darah masal namun permasalahan utamanya, kurangnya stok darah ini sering terjadi di karenakan keluarga pasien yang mengambil darah di PMI tidak menyertakan pendonor pengganti.

"Sebenarnya sudah beberapa kali kami minta ke keluarga pasien yang mengambil darah disini untuk membawa pendonor pengganti namun terkadang mereka tidak membawanya," jelasnya.

Oleh sebab itu Amran meminta kepada masyarakat Kota Dumai bisa mendonorkan darahnya dengan sukarela. Hal ini dilakukan semata-mata untuk memperbanyak stok darah yang ada di PMI.

"Selain untuk ibadah menolong orang, donor darah juga bisa membuat stok darah di PMI bertambah oleh karena itu kami meminta agar warga Dumai bisa sukarela mendonorkan darah mereka," jelas Amran.

Untuk kedepannya, PMI Dumai sudah melakukan beberapa program kerjasama dengan beberapa instansi Daerah untuk melaksanakan donor darah masal. Dan ia berharap kegiatan ini dapat diikuti oleh yang lainnya.

 

Penulis: Didin Marikhan