PEKANBARU (BP) - Pemprov Riau sudah mendapatkan nama resmi untuk Jembatan Siak IV. Jembatan ini akan diberikan nama Sultan Siak ke-IV, Sultan Abdul Jalil Alamudin Syah, bergelar Marhum Bukit.

 

Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim sudah melakukan pertemuan dengan sejumlah tokoh budayawan dan sejarawan Riau, diantaranya OK Nizami Jamil dan Profesor Suwardi. Marhum Bukit akhirnya diputuskan menjadi nama yang tepat untuk jembatan ini.

 

"Pemilihan nama Sultan Abdul Jalil Alamudin Syah atau Marhum Bukit ini bukan tanpa alasan. Marhum bukit adalah sultan Siak yang mendirikan Senapelan, cikal bakal Kota Pekanbaru ini. Dia memindahkan Ibukota Siak dari Mempura ke Senapelan ini," jelas sejarawan Riau, Suwardi MS kepada bertuahpos.com, Selasa 29 Januari 2019.

 

"Kemarin sudah sepakat semuanya, Pak gubernur, ada pak OK (Nizami Jamil) juga," lanjut dia.

 

Sementara itu, nama untuk dua fly over yang ada di Jalan Soekarno-Hatta juga sudah diusulkan Wan Thamrin. Dikatakan Wan Thamrin, untuk fly over di Simpang SKA, usulan namanya adalah Puan Cempaka. Sedangkan untuk fly over yang berada di persimpangan Pasar Pagi Arengka, untuk nama yang sudah diusulkan yakni Puan Melati. 

 

Kedua nama itu, merupakan ide dari Wan Thamrin sendiri, namun saat ini masih didiskusikan dengan Lembaga Adat Meklayu (LAM) Riau.