Daerah

Dumai Status Siaga Darurat Bencana Karhutla, Dandim 0320/Dumai Paparkan Kondisi Karhutla

DUMAI (MR) - Rabu, (13/2/2019), bertempat di Aula Makodim 0320/Dumai Jalan Sultan Syarif Kasim Kelurahan Teluk binjai Kecamatan Dumai Timur kota Dumai, telah berlangsung Rapat koordinasi lintas sektoral tentang penetapan status siaga darurat bencana KARLAHUT di Wilayah Kota Dumai tahun 2019.
 
Hadir dalam Rapat koordinasi ini, Lekol Inf Horas Sitinjak Dandim 0320/Dumai, Hamdan Kamal  Pejabat Sekda Kota Dumai, Kompol A. Gea Kabag ops Polres Dumai, Afrilagan ( kepala BPBD Kota Dumai.
 
Jim Gofur Kabid kedaruratan BPBD Prov Riau, Hadiono Kadistan Kota Dumai, Agung Perwakilan BIN Dumai, Camat se Kota Dumai beserta Danramil se Kota Dumai
 
Dalam Sambutannya Dandim 0320/Dumai Letkol Inf Horas Sitinjak menyampaikan bahwa, Kanal yg ada sudah mulai menyempit, perlu dilakukan normalisasi kanal dan penambahan embung. 
 
Dan perlu peningkatan kesadaran  masyarakat untuk tidak lagi membuka lahan dengan cara membakar. 
 
"Perlu dilakukan normalisasi kanal dan penambahan embung serta harus tingkatkan kesadaran masyrakat untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar," sampainya.
 
Dandim juga menambahkan, Kendala di lapangan masih soal perlengkapan, saat ini masih dalam tahap pemenuhan baik itu dari BPBD maupun peralatan sendiri. 
 
Sangat dibutuhkan tohastu dan mini striker. Luas lahan yang terbakar 29,5 H di Kec, Sungai Sembilan.
 
"Perlengkapan kita kurang perlu penambahan lagi," kata Dandim.
 
Plt Sekda Kota Dumai Hamdan Kamal dalam sambutannya menyampaikan, bahwa terkait langkah pencegahan maupun penanggulangan bencana karlahut merupakan tanggung jawab kita bersama. 
 
Termasuk masyarakat agar tidak lagi membuka lahan dengan cara dibakar, sekaligus memberikan pemahaman kepada masyarakat lainnya juga tentang bahaya karlahut yang terulang setiap tahun saat musim kemarau.
Hamdan kamal juga berharap agar perusahaan dapat andil memberikan partisipasi nya. 
 
"Pencegahan karlahut adalah tanggung jawab kita bersama saya harap masyarakat tidak lagi membuka lahan dengan dibakar, serta saya juga mengharapkan peran dari perusahaan yang ada," kata Hamdan. (red/Rls)
 




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan