BENGKALIS (MR) - Menyusul usulan atau permohonan penambahan blanko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP El) ditindaklanjuti dan dikabulkan Direktorat Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, Kabupaten Bengkalis akan terima sebanyak 25.000 keping. 

 

'Jatah' puluhan ribu blanko KTP El akan diterima Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bengkalis itu dibagi dalam dua tahap pengambilan. Tahap pertama, pekan ini petugas Disdukcapil Bengkalis sudah melakukan penjemputan ke Kemendagri di Jakarta sebanyak 15.000 keping dan sisanya 10.000 keping akan diambil pada tahap kedua sebagaimana yang sudah dijanjikan. 

 

Demikian disampaikan Kepala Disdukcapil Kabupaten Bengkalis Renaldi, S.Sos kepada riauterkini.com, Kamis (14/2/19) kemarin petang. 

 

"Alhamdulillah, pak Dirjen menindaklanjuti permohonan kita, dan untuk Kabupaten Bengkalis akan disiapkan blanko sebanyak 25 ribu keping, didistribusikan dalam dua tahap. Saat ini petugas sedang mengambil ke Jakarta untuk tahap yang pertama sebanyak 15 ribu keping," ungkap Renaldi di ruang kerjanya. 

 

Disampaikan Renaldi, belasan ribu blanko KTP El dari Kemendagri yang sedang diambil ke Jakarta itu, akan dapat dipergunakan mulai pekan depan.  

 

Dan selain dari ketersediaan blanko dari Kemendagri ini, akan ditambah dengan 2 ribu keping diambil dari Disdukcapil Provinsi Riau, kemudian yang sudah tersedia sebanyak 4 ribu keping.  

 

"Jadi in syaa Alloh untuk pekan depan atau mulai Senin (18/2/19, red) sudah ada blanko untuk KTP El 21 ribu keping yang bisa digunakan. Jika ditotal seluruhnya, blanko KTP yang akan tersedia di Bengkalis nanti bisa mencapai 31 ribu keping," jabarnya. 

 

Dengan ketersediaan blanko KTP El tersebut, Disdukcapil Bengkalis akan fokus melakukan pencetakan daftar tunggu print ready record (PRR) dan daftar tunggu berkas masyarakat yang masuk, seperti penggantian KTP El baru karena rusak ataupun perubahan data, meskipun hingga per Januari 2019 lalu jumlah daftar tunggu sudah mencapai 25 ribu lebih. Namun, Renaldi optimis bisa melakukan pencetakan sesegera mungkin.  

 

"Selama ini yang menjadi keluhan masyarakat, karena lambannya cetak KTP El, mudah-mudahan tidak terjadi lagi karena faktor pendukung sudah terpenuhi. Dan mencetaknya juga tidak hanya pada jam kantor saja yang kita rencanakan," katanya lagi. 

 

Kesempatan ini Renaldi juga mengimbau kepada masyarakat, bahwa bagi penduduk yang memiliki elemen datanya berubah seperti perubahan status sudah menikah atau belum, pekerjaan sebelumnya pelajar atau mahasiswa dan sekarang sudah bekerja masuk dalam PRR atau tidak, agar segera mengganti kartu keluarga (KK) yang baru. Apabila dilakukan, perubahan yang ada akan otomatis masuk sistem data pencetakan elektroniknya, sebelum dilakukan cetak KTP El.  

 

"Ini sebagai cara agar penghematan blanko, dari pada setelah dicetak ternyata sudah ada perubahan data dan meminta kembali cetak KTP El-nya. Kita antisipasi yang demikian, karena nanti data terakhir yang kita miliki itu yang akan dicetak. Oleh karena itu, jika ada masyarakat yang melakukan perubahan-perubahan data kita imbau mengganti KK-nya karena otomatis tersinkron dengan data elektronik KTP El," imbaunya. 

 

Dengan ketersediaan blanko tersebut, Renaldi juga berharap kedepannya bagi masyarakat yang baru melakukan perekaman mulai pekan depan, dan mengajukan berkas karena hilang rusak dan sebagainya, hitungan selesainya tidak lama seperti yang sudah terjadi selama ini. 

 

Untuk saat ini Disdukcapil Kabupaten Bengkalis sudah memiliki 11 unit printer cetak KTP El termasuk tintanya. Siap untuk digunakan sesegera mungkin melakukan cetak KTP El penduduk. 

 

Data PRR yang tercatat per Januari 2019 lalu dilaporkan sebanyak 21.942 lembar, sedangkan daftar tunggu yang masuk 7.731 berkas.