SIAK (MR) - Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, menyambut baik adanya Undang - Undang yang mengatur tentang pondok pesantren. Lahirnya undang-undang tersebut, diharapkan dapat memperkuat kelembagaan pondok pesantren.

 

"Kami menyambut baik munculnya undang-undang pesantren ini, jika memang ada arahan pemkab memberikan dukungan anggaran kepada pondok pesantren, kenapa tidak," kata Alfedri saat membuka sosialisasi regulasi pondok pesantren, di kantor Bupati Siak pada minggu, (31/03/2019).

 

Dihadapan para peserta rapat, Alfedri menyampaikan sejumlah capaian bidang pembangunan pendidikan keagaman di Kabupaten Siak. Pemkab Siak sudah memiliki Peraturan Daerah (Perda) MDTA dan PDTW.

 

"Ini bukti keseriusan kami terhadap pembangunan sumberdaya manusia di bidang pendidikan agama di Siak. Dengan perda ini, anak-anak yang duduk di tingkat SMP dan SMA sederajat di Siak, sudah mengikuti kurikulum islami," terangnya. 

 

Bicara masalah bantuan, Pemkab Siak juga telah memberikan dukungan berupa anggaran kepada pesantren, yaitu berupa anggaran Ronbel. Termasuk juga bantuan diberikan kepada seluruh sekolah swasta di Kabupaten Siak. 

 

Kedepannya, prioritas kita adalah dukungan penambahan lokal bagi beberapa pesantren di kecamatan yang minim ketersediaan ruang belajar. Selanjutnya, kita juga fokus pada peningkatan usaha-usaha di pesanten yang bisa menopang operasional pondok pesantren. 

 

"Kita bersyukur, saat ini minat anak-anak cukup tinggi untuk belajar di pondok pesantren. Sehingga, ada beberapa ada pesantren yang saat ini kekurangan kelas," terangnya. 

 

Disampaikannya, Pemkab Siak juga sedang merancang membangunan pesantren hadits. Dari perlombaan MTQ Nasional, cabang hadist juga sudah di mulai. Harapannya paling lambat tahun 2020 sudah terbangun.

 

"Saat ini kita sedang merancang akan mendirikan pesantren hadits di Kabupaten Siak, apakah tahun ini bisa mulai. Kita rencanakan tahun 2020 Siak sudah memiliki pesantren hadits," tutupnya.

 

Dalam acara tampak hadir ratusan pimpinan dan pengurus pondok pesantren se kabupaten Siak, serta Opd terkait. (*/nta)