MONITORRIAU.COM - Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Laksamana Madya Yudo Margono mengatakan akan melakukan dekontaminasi atau menghilangkan kontaminasi bagi sarana dan prasarana di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu.

Menurut Yudo, hal itu dilakukan setelah lokasi tersebut digunakan sebagai tempat karantina dan observasi bagi anak buah kapal (ABK) Diamond Princess dan World Dream untuk mengantisipasi virus korona (Covid-19).

"Petugas masih disana karena ini harus di dekontaminasi semuanya, peralatan maupun sarana prasarana yang kemarin kita gunakan untuk observasi," kata Yudo di Kolinlamil, Jakarta Utara, Minggu (15/3/2020).

Yudo menjelaskan, saat ini petugas TNI yang diperbantukan untuk menangani para ABK tersebut masih di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu. Mereka belum dipulangkan sebelum melakukan dekontaminasi.

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I itu menambahakan, para pasukan itu diberi waktu satu minggu untuk secara bertahap membereskan peralatan yang ada dan ditarik dari Kepulauan Seribu.

"Nanti saya beri waktu satu minggu untuk menarik semuanya secara bertahap karena peralatan disana banyak sekali enggak mungkin sehari," tandasnya.

Diketahui sebelumnya para ABK kapal Diamon Princess maupun World Dream kini sudah dikembalikam kerumahnya masing-masing. Mereka dipulangkan setelah dinyatakan sehat usai menjalani karantina dan observasi.*** (okezone)