Riau

Cegah Covid-19, TCBN Berharap Pemerintah Daerah Perketat Pintu Keluar Masuk di Kota Dumai

Tedi Candra Bin Nurzaman

DUMAI (MR) - Meningkatnya Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kota Dumai beberapa hari terakhir terus mengundang simpati yang mendalam dari beberapa tokoh.

Bahkan menurut data dari pemerintah, Pasien yang Positif Covid-19 (Corona) terus bertambah yang mana kini sudah mencapai tujuh orang.

Namun mengacu kepada riwayat dari beberapa pasien, mereka terpapar bukan karena berada di Dumai, tetapi ternyata mereka pernah melakukan perjalan ke luar daerah atau dengan kata lain secara tidak sadar membawa virus ini ke Kota Dumai.

Hal tersebut tentu saja mengundang kewaspadaan tersendiri, mengingat Kota Dumai merupakan salah satu pintu keluar - masuk yang sangat padat.

Pernyataan ini disampaikan oleh salah satu tokoh pemuda Kota Dumai Tedi Candra Bin Nurzaman (TCBN) kepada tim monitorriau.

Bahkan ia meminta agar Pemerintah Daerah terus melakukan pengawasan dan protokol kesehatan yang baik dengan seluruh instansi.

"Kita berharap kepada Pemerintah Daerah lebih memperketat pemeriksaan arus keluar-masuk orang di pintu-pintu masuk ke Kota Dumai ini  seperti di jalur laut, darat dan udara, dengan memberlakukan protokol kesehatan secara tegas dan disiplin melalui koordinasi yang intensif," Ujarnya.

Tentu saja tedi berpendapat bahwa hal itu sangat perlu dilakukan, mengingat semakin tingginya ODP dan PDP di Kota Dumai.

"Langkah ini perlu dilakukan sehubungan dengan merebaknya virus corona atau covid 19,  jika hanya daerah-daerah dalam kota atau jalan-jalan yang diperketat pengawasan nya, kurang optimal," Sampainya.

Bahkan, Wakil Ketua KNPI dan Ketua Ikatan Pemuda Dumai Kota (IPDK) ini juga turut mengingatkan, bahwasanya untuk pencegahan ini juga menjadi skala prioritas kita bersama.

"Mari bersama-sama kita bantu pemerintah dalam upaya memutuskan mata rantai covid 19 ini, dengan menerapkan kedisiplinan diri, keluarga demi seluruh rakyat indonesia, tidak ada waktu lagi untuk saling salah menyalahkan yang ada hanya lah saling bahu membahu, saling mencari solusi,  saling memberi semangat karena kita yakin dengan kebersamaan kita pasti bisa, mulai dari kedisipilan diri sendiri, keluarga dan demi seluruh rakyat Indonesian," Tuturnya.

Ia pun menambahkan, Dengan telah ditetapkannya Dumai sebagai Daerah Transmisi Lokal dalam penyebaran Covid 19, maka semua piha harus bisa mengikuti anjuran yang telah di buat oleh pemerintah dan arahan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19 di Kota Dumai.

"Mari kita hadapi situasi ini bersama-sama, karena ini bukan saja tugas pemerintah kota, polri, TNI mau pun team medis tetapi ini adalah tugas kita semua seluruh msayarkat, dan warga Indonesia," Sampainya

Menyangkut bantuan yang segera diluncurkan oleh Pemerintah Daerah, tedi juga berharap agar pemerintah benar-benar serius dalam bekerja, hal ini tentu saja agar sasaran progam ini tepat.

"Kepada Pemerintah Kota Dumai agar bantuan dalam bentuk apapun diberikan tepat sasaran yaitu kepada masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan akibat terdampak langsung dari aturan yang diterapkan, dan maksimalkan penggunaan anggaran semata-mata untuk mencegah, menanggulangi, mengobati pasien, memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan dan pemulihan keadaan sehingga bermanfaat bagi masyarakat Dumai," Pungkasnya.

 

Penulis: Didin Marican




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan