PANGKALANKERINCI (MR) - Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan menggelar Rapat Dengar Pendapat atau Hearing dengan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN).dan juga perangkat desa dan masyarakat Desa Bagan Limau, Kecamatan Ukui terkait dengan pengembangan wisata dan kemitraan konservasi di lahan TNTN, Senin (8/6).

RDP yang dipimpin Ketua Komisi II Abdul Nasib ini membahas sejumlah rencana untuk lebih meningkatkan potensi wisata dan ekonomi di Desa Bagan Limau.

Dalam paparannya dihadapan peserta rapat, Kepala Balai TNTN Halasan Tulus mengajak warga masyarakat sekitar TNTN untuk dapat menjadikan kawasan tersebut menjadi Daerah Tujuan Wisata (DTW). 

Tidak itu saja, Kepala Balai TNTN ini juga mengajak masyarakat menjalin kemitraan dalam menumbuhkan kembangkan kawasan tersebut menjadi kawasan yang produktif dalam meningkatkan ekonomi.

"Kita mengajak masyarakat menjalin kemitraan konservasi untuk mengembangkan kawasan TNTN menjadi kawsan wisata dengan melakukan reboisasi pada daerah terbuka berupa penanaman tanaman yang dapat menaikan ekonomi," ujarnya.

Mendapat penjelasan ini Ketua dan Anggota Komisi II sangat mengapresiasi saran dan ide yang akan di laksanakan di kawasan TNTN. 

"Kita sangat apresiasi hal ini yang akan membuat kawasan tersebut kembali ke habitat aslinya," terang  Anggota Komisi II Sunardi.

Masih kata Ia lagi, dengan adanya pengembangan wisata alam ini, makin menambah daerah tujuan wisata yang ada di Kabupaten Pelalawan. 

"Lengkap sudah potensi wisata kita. Ada Bono berselancar disungai Kampar, Danau tawjid dengan wisata air, Pemandian Air Panas, Tugu Katulistiwa dan Hutan Margasatwa di Kecamatan Kerumutan," ucapnya lagi.

Untuk kepentingan masyarakatnya, Anggota DPRD dari Fraksi Partai Golkar ini menyebutkan Balai TNTN akan menjadikan masyarakat disekitarnya mitra dalam pengembangan kawasan ini.

"Kemitraan konservasi dimana lahan yang terbuka di kawasan itu akan dilakukan reboisasi dengan melakukan penanaman tanaman yang dapat meningkat ekonomi masyarakat, seperti tanaman buah-buahan dan kayu alam," terangnya.

Hadir dalam RDP atau Hearing tersebut, Ketua dan Anggota Komisi II, Kepala Balai dan Kasie I serta Kasie II Balai TNTN juga warga masyarakat Bagan Limau. (ton)