RAYAKAN PANEN PADI

DPRD Kota Dumai akan Wujudkan Perda Inisiatif Lahan Pangan Pertanian Berkelanjutan (LP2B)

Rayakan Panen Padi, Gapoktan Maju Jaya Kelurahan Batu Teritip Kecamatan Sungai Sembilan. (Foto : Toy Jepreter/Monitorriau.com)

DUMAI (MR) - Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) "Maju Jaya" Senin (08/02/2021) rayakan panen padi di lahan pertanian Kampung Bayang - Tianjung, Kelurahan Batu Teritip, Kecamatan Sungai Sembilan - Kota Dumai.

Perayaan panen padi ini di hadiri Sekretaris Daerah Kota Dumai, Dr. H. M Herdi Salioso, SE. MA, Ketua DPRD Kota Dumai, Agus Purwanto, ST, Wakil Ketua DPRD Kota Dumai, Bahari, Komisi II DPRD Kota Dumai, Ponimin, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Dumai, Hadiono, S.HUT, M.Si, Camat Sungai Sembilan, Tanwir Azhar Effendi, S. Sos, Kapolsek, Babinsa, lurah, LPMK hingga RT Setempat dan kelompok petani.

"Alhamdulillah, kami ucapkan ribuan terima kasih atas kehadiran Pemko Dumai dalam hal ini Sekretatis Daerah, DPRD, dan semua yang hadir. Sebagaimana yang kita ketahui kecamatan sungai Sembilan ini sangat berpotensi dibidang pertanian, selain secara geografis, masyarakat disini mayoritas sebagai petani. Kami berharap kepada Pemko Dumai khususnya DPRD untuk dapat menampung aspirasi dari kelompok tani yang ada disini," ujar Tanwir Azhar Effendi Camat Sungai Sembilan.



Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Dumai, Hadiono menyampaikan bahwa ini merupakan bagian dari program kerja baik pemerintah pusat, provinsi maupun Kota Dumai. Untuk kelompok tani kota Dumai, kita mendapat bantuan 862 Hektar benih padi dan kurang lebih 500 hektar itu berda di kecamatan Sungai Sembilan ini. Tujuannya bagaimana lahan yang ada dan terlantar bisa dimanfaatkan, mudah-mudahan bantuan yang diberikan pemerintah betul - betul dimanfaatkan bagi para petani dengan baik, tapi jangan lupa juga setelah kegiatan panen ini segera jugalah melakukan pembenahan, dan saya juga mengingatkan diawal tahun 2021 ini kita mulai melaksakan musrenbang, kepada para kelompok tani segeralah membuat proposal untuk kegiatan dan bantuan karena yang mengerti dan memahami adalah kelompok tani itu sendiri dan ini juga sudah aturan dari pusat. Kemudian hal - hal yang menjadi kendala dalam mengalokasikan bantuan baik itu berupa bibit, pupuk dan lainnya adalah akses menuju lokasi, dalam musim hujan kita harus melalui jalur laut, namun ini tidak menyurutkan semangat kita untuk meningkatkan produksi pangan dikota Dumai khususnya kecamatan sungai Sembilan," ucap Hadiono.

"Panen raya padi ini merupakan bukti keseriusan baik dari kelompok tani, Pemko Dumai, maupun peran dari DPRD Kota Dumai, dan semua pihak. Atas nama pemerintah kota Dumai, saya mengucapkan tahniah kepada Gapoktan Maju Jaya yang merayakan panen padi. Petani merupakan pejuang yang harus tetap mempertahankan hasil panen demi kebutuhan masyarakat apalagi di masa pandemi covid-19 saat ini, terlebih tadi saya mendapat laporan bahwa 1 Hektar lahan bisa menghasilkan 4,8 Ton, ini prestasi yang luar bisa dan harus ditingkatkan lagi," ucap Herdi Salioso



Ketua DPRD Kota Dumai, Agus Purwanto, ST didampingi Wakil Ketua, Bahari dan Ponimin dari Komisi II , mengatakan, "Kita harus merubah mindset masyarakat kita hingga ke pusat bahwa Kota Dumai ini bukan hanya kota industri pengolahan dan pelabuhan, namun dengan luasnya cakupan wilayah kota dumai, potensi ketahanan pangan.

Bantuan Ketahanan pangan merupakan program nasional yang berdasarkan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kabupaten/Kota, namun usulan dari pusat didalam RDTR itu belum  ada LP2B (Lahan Pangan Pertanian Berkelanjutan) padi, namun untuk hal ini kita harus mencantumkan perda LP2B.

Pak Ponimin dari Komisi II dan Bahari sebagai Koordinator komisi II DPRD kota Dumai yang membidangi pertanian untuk mengawal usulan Perda Inisiatif DPRD Kota Dumai tentang LP2B ini.

Kedepan kita juga bisa kawal Bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, selain apa yang disampaikan pak kadis kepada penyuluh pertanian sudah bisa membimbing merangkum setiap usulan dan aspirasi dari masyarakat, kami DPRD Kota Dumai akan sama - sama kita mampu mengupayakan atau menggerakkan bantuan baik dari APBN, Provinsi karena kalau kita hanya mengandalkan dari APBD Kota saya rasa belum bisa memenuhi, untuk itu kita memerlukan kerja sama yang berjenjang hingga ke tingkat pusat," pungkas Agus Purwanto, ST

Acara panen raya ini secara simbolis dengan memotong padi yang telah siap untuk dipanen, kemudian makan siang bersama di kantor Lurah Batu Teritip. (Toy)




[Ikuti Monitorriau.com Melalui Sosial Media]






Untuk Berbagi Berita / Informasi / Peristiwa
Silahkan SMS ke nomor HP : 0853-6543-3434/0812-6686-981
atau email ke alamat : [email protected]
Harap camtumkan detail data diri Anda
Pengutipan Berita dan Foto, Cantumkan Monitorriau.com Sebagai Sumber Tanpa Penyingkatan