DUMAI (MR) - Mesin ketangkasan permainan tembak burung dan ikan atau Gelanggang Permainan (Gelper) yang diduga tidak memilki izin usaha bebas beroperasi di wilayah Ampang ampang dan di sebelah terminal barang, Jalan Sukarno hatta Kota Dumai, seperti tanpa memperdulikan Hukum yang berlaku.

 

Pantauan Awak media di Lapangan (8/3), Jumlah mesin permainan tembak burung dan ikan di wilayah Ampang ampang dan di samping Terminal barang ada Tiga unit. 

 

Sangat mengherankan, sampai saat ini mesin permainan tersebut masih bebas beraktifitas, tanpa tersentuh hukum dan penindakan dari Aparat Setempat.

 

Diduga (GB) pemilik tempat Permainan Gelper, Kucing kucingan dengan Aparat dan Satpol PP sebagai Penegak perda Kota Dumai.

 

Kepala Satuan Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Dumai Bambang wardoyo ketika di konfirmasi Via WhatsApp (WA) mengatakan, pihaknya belum mengetahui adanya Permainan Gelper di Wilayah Ampang ampang dan terminal Barang, semenjak ada penutupan Dari Polda.

 

"Ketika Satpol PP melakukan patroli, tidak pernah menemukan Gelanggang Permainan(Gelper) tanpa ijin beraktifitas," Ujarnya.

 

Dilain tempat, Zaen Ramli Selaku Ketua Satgas KMBD Komite Melayu Bersatu Dumai (KMBD) sangat menyayangkan perbuatan pemilik mesin permainan ketangkasan yang membuka usahanya di wilayah Bagan besar dan sekitarnya tanpa ada izin usaha dari Pemko Dumai.

 

"Kita sangat menyayangkan perbuatan pemilik mesin permainan di wilayah Bagan besar itu, Soalnya mereka membuka usaha tanpa ijin dan sudah sangat melanggar Perda Kota Dumai, Seharusnya sebagai warga Dumai yang baik kita harus mengikuti peraturan daerah, apa lagi saya dengar permainan mesin tersebut diduga ada unsur judinya," kata Ketua Satgas KMBD Dumai.

 

Zaen ramli juga berharap agar Polres Dumai segera menurunkan aparatnya guna melakukan Penindakan pada Gelanggang permainan (Gelper) yang sudah sangat meresahkan masyarakat setempat Khususnya bagan besar dan sekitarnya.

 

Zaen juga mengatakan, Dia sangat mengapresiasi kinerja polres dumai yang telah berhasil mengungkap kasus perjudian mesin Tembak tembak ikan beberapa waktu yang lalu.

 

"Kita sangat Apresiasi kinerja Jajaran Polres Dumai yang telah mengungkap kasus perjudian, Namun kita Mengharapkan juga kedepannya harus digalakkan terus pengawasan terhadap perjudian mesin tembak ikan atau sejenisnya," Tutupnya.