BANGKINANG KOTA (MR) - Dalam rangka mendukung penyelenggaraan pelatihan berbasis kompetensi dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, S.H., M.H., secara resmi membuka pelatihan diklat 3 In 1 di Aula Kantor Bupati Kampar, Rabu (7/7).

 

Diklat direncanakan berlangsung selama 12 hari dan difokuskan pada operator produksi makanan dan keamanan pangan. Upaya yang disasar mengoptimalkan potensi sumberdaya pangan yang ada di Kabupaten Kampar. Hal ini tanggapi serius oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto.

 

Bupati Kampar mengatakan, Komoditi Nenas merupakan kearifan lokal dari sumberdaya alam Kabupaten Kampar. Sejauh ini sudah ada olahan jadi kue, selai, dan keripik.

 

"Saya harap adik-adik bisa mengikuti pelatihan ini dengan baik. Bersinergi dan berkreasi hingga mampu memberikan nilai tambah terhadap produk olahannya dan memberikan manfaat kepada orang banyak. Tidak menutup kemungkinan akan menjadi pengusaha yang bisa menyerap lapangan, hingga menggerakan perekonomian daerah,"kata Datuk Rajo Batuah.

 

Kadis Disperindagkop UKM Provinsi Riau, Drs. H. Asrizal, M.Pd juga menghaturkan harapan untuk diklat angkatan 68 ini. "Saya berharap melalui adik adik angkatan ini, ikuti diklat (pelatihan) dengan baik dan serius.

 

"Gunakan untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi diri dari olahan pangan." Tutup Asrizal. Acara kemudian ditutup dengan pembacaan doa dan foto bersama," kata Asrizal. (HARISEP ARNO PUTRA)