ROHIL (MR) - Bantuan alat tangkap ikan selama ini dinilai kurang tepat sasaran. Sehingga bantuan alat tangkap ikan itu kurang dirasakan manfaatnya oleh nelayan di Panipahan, Kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika), Kabupaten Rokan Hilir, Riau.

"Saya secara pribadi maupun sebagai Kepala Desa Panipahan sejujurnya seperti bantuan bantuan dari pemerintah hendaknya digunakan tepat sasaran, mulai dari sekarang," kata Datuk Penghulu Panipahan, Edi Syahrial, S.Kep kepada MonitorRiau.com, Kamis (9/9/2021).

Edi Sahrial mengatakan banyak masyarakat nelayan yang tidak layak mendapatkan bantuan malah mendapatkan bantuan seperti alat tangkap lainnya dari pemerintah, sementara nelayan kecil yang seharusnya mendapatkan bantuan malah tidak mendapat.

"Saya bicara sebagai Pemerintah Desa (Pemdes) dan mewakili masyarakat. Kasihla bantuan itu kepada masyarakat yang benar benar nelayan, jangan kepada yang bukan nelayan," tukasnya.

Edi mengatakan nelayan di Panipahan terbagi menjadi dua, yang pertama ada nelayan menengah ke atas. Kemudian nelayan menengah ke bawah. Seperti nelayan kecil yang menggunakan alat tangkap jaring dan perahu (sampan) dengan cara yang masih sangat tradisional.  

"Yang perlu dibantu itu nelayan menengah ke bawah seperti nelayan kecil dan yang berpenghasilan kecil dan alat tangkapnya juga kecil. Itu yang perlu dibantu," pungkasnya. (Wisman)