ROKANHULU (MR) - Dalam memasuki musim kemarau, Polres Rokan Hulu melakukan berbagai upaya preventif terhadap kemungkinan terjadinya bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah hukumnya.

Bahkan, Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK menyampaikan, semua sarana yang dibutuhkan di lapangan sudah disiapkan. 

Hal itu disampaikan Kapolres Eko, saat menggelar Apel kesiapsiagaan Karhutla, pada Rabu (6/10/2021) pukul 08.00 Wib.

Dalam apel itu, bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup), Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK, sebagai Perwira Apel AKP Patar Sinaga dan Komandan Apel IPTU Aguswandi SH.

Terlihat, apel diikuti, Wakapolres Rohul Kompol Adi Prabowo SH SIK MH, para  Kabag, Kasat, Kasi, 12 Kapolsek Jajaran, Peserta Apel, Sabhara 1 SST, Lantas 1 SST, Gab  Staf 1 SST, Polsek Jajaran 1 SST dan Intelkam, Reskrim Narkoba 1 STT.

Dalam kesempatan itu, usai pelaksanaan Apel, Kapolres AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK, di dampingi, Seksi Apel IPTU Efendi Lupino dan Paur Humas AIPDA Mardiono P SH, menyampaikan kegiatan berjalan dengan baik, tertib dan aman.

"Kita memastikan, Standard Sarana dan Prasarana (Sarpras) sudah redy  dan siap untuk menghadapi  Karhutla, karena bencana ini, perhatian khusus Pemerintahan Pusat serta tanggungjawab kita bersama," kata AKBP Eko.

Lanjutnya, Orang Nomor 1 di Mapolres Rohul ini, apel kesiapsiagaan kali ini, sebagai langkah preventif, bentuk kesiapsiagaan dan kewaspadaan,  termasuk evaluasi penanganan karhutla dari berbagai kondisi di lapangan serta  persiapan ke depan menghadapinya.

"Kita minta semua barang inventaris berupa mesin harus tetap dirawat dengan baik, sehingga dapat digunakan," tambahnya.

Untuk itu, Kapolres meminta, kepada Personel tetaplah hati-hati, jaga keselamatan diri dan kesehatan, upayakan  mesin air selalu dicek untuk kegiatan Pemadam Kebakaran (Damkar) di lapangan.

"Semoga setiap upaya kita dicatatkan sebagai sebuah kebaikan dan amal di sisi Tuhan Yang Maha Esa, untuk tetap   bekerja ikhlas serta mengabdikan diri sepenuhnya untuk Masyarakat," pungkasnya. (ber)