DUMAI (MR) - Bertempat di Balai-balai di kediaman Dinas Walikota, Paisal SKM, Mars selaku walikota Dumai menggelar kegiatan refleksi Akhir Tahun, (31/12).

 

Mengangkat tema "Ramah Tamah Walikota Dumai Bersama Insan Pers Kota Dumai" orang nomor satu itu memaparkan beberapa pencapaiannya selama memimpin Kota Dumai.

 

Ada enam khidmat yang akan menjadi fokus utama di masa pemerintahannya baik di tahun 2021 ataupun di tahun 2022, diantaranya Khidmat Kesehatan, Khidmat Pendidikan, Khidmat Sosial Ekonomi, Khidmat Infrastruktur, Khidmat Kebersihan dan Khidmat Penerangan.

 

Sejak dilantik pada tanggal (26/2) yang lalu, Paisal sebagai walikota terpilih langsung tancap gas untuk membenahi salah satu sektor penting, yaitu sektor kesehatan.

 

Ia bersama beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang tergabung di dalam Satuan Kerja (Satker) Pemerintahan Kota (Pemko) Dumai, langsung melakukan koordinasi ke Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Untuk memastikan bahwasanya Masyarakat Kota Dumai Bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis.

 

Koordinasi pun berhasil, Kini masyarakat Dumai bisa berobat dan mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis, hanya dengan berbekalkan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP), dengan syarat mereka mau menjadi Pasien Kelas III, bahkan jika mereka masih mempunyai tunggakan angsuran pun akan tetap dilayani dan secara otomatis akan berubah statusnya.

 

"Alhamdulillah, pada awal masa kepemimpinan kita, kita sudah berhasil membenahi sektor kesehatan, dengan melakukan beberapa koordinasi, kita akhirnya mendapatkan suatu kesepakatan dengan BPJS Kesehatan, bahwa masyarakat Kota Dumai sudah dapat berobat gratis hanya dengan bermodalkan KK dan KTP saja dengan catatan mereka mau menjadi Pasien Kelas III dan status mereka akan secara otomatis berubah," Ujar Walikota Dumai.

Untuk terus memastikan masyarakat bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik, pemko Dumai juga berencana akan menambah mobil sahabat ambulance di beberapa titik di wilayah di Kota Dumai serta akan menyediakan mobil jenazah gratis.

 

"Kami akan menambah mobil sahabat ambulance dan juga akan menyediakan mobil jenazah gratis bagi masyarakat Dumai, ini merupakan salah satu bentuk keseriusan kami untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat di Sektor Kesehatan," Sampainya.

 

 

Sektor pendidikan pun akan menjadi fokus utama Paisal dalam membenahi wajah Kota Dumai kedepannya.

 

Salah satu wacana yang disampaikan adalah, akan merehab penampakan dan pemandangan sekolah-sekolah di Perkotaan agar bisa terlihat lebih baik lagi.

 

"Kita akan melakukan pembenahan wajah untuk sekolah-sekolah di Perkotaan, hal ini tentu saja agar keindahan sekolah dan perkotaan bisa lebih terawat," Katanya.

 

Selanjutnya, untuk memantau segala aktivitas para siswa-siswi yang ada, Pemko Dumai juga sudah meluncurkan buku kebiasaan, buku ini sendiri berisikan catatan-catatan yang dilakukan oleh siswa-siswi selama satu harian dan diharapkan, buku ini bisa menjadi pengontrol agar para siswa-siswi terhindar dalam melakukan aktivitas yang kurang baik.

 

Paisal juga meminta agar, para orang tua pelajar bisa juga turut andil dalam memantau segala kegiatan yang dilakukan agar kebiasaan para siswa-siswi bisa dirubah menjadi baik.

 

"Pemko Dumai sudah meluncurkan Buku Kebiasaan, buku ini sendiri berisikan catatan-catatan aktivitas para pelajar yang harus mereka isi, buku ini kami harapkan bisa menjadi salah satu bentuk media untuk mengontrol kegiatan pelajar," Sampainya.

 

 

Sebagai Kota Industri, Kota Dumai juga harus mengambil kesempatan untuk kemajuan Ekonomi Masyarakatnya, terutama Ekonomi yang Berbasis Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

 

Langkah-langkah strategis untuk merealisasikan hal tersebut juga terus dilakukan, salah satunya adalah dengan membangun kios-kios yang terletak di sepanjang jalan Jaya Mukti Ujung.

 

 

Tak hanya itu, Pemko juga sudah menggalakkan Kampung Kuliner yang berposisi di sepanjang Jalan Bukit Gelanggang bagian depan.

 

Tak cukup sampai disitu, geliat panas untuk memajukan sektor ekonomi dan UMKM juga direncanakan akan naik saat pembangunan Dumai Islamic Center (DIC) selesai.

 

"Untuk mendukung sektor UMKM dan meningkatkan perekonomian masyarakat, kami sudah membangun beberapa kios-kios kecil untuk mensupport hal tersebut, dan kedepannya, jika pembangunan DIC rampung, maka kami prediksi, ianya akan menjadi pusat UMKM, dimana kita tahu selain letaknya strategis, DIC juga berada di tengah-tengah pusat kota yang juga akan menjadi daya tarik untuk pengunjung yang datang ke Dumai," Papar Paisal.

 

 

Persoalan mengenai pengentasan banjir di Kota Dumai masih menjadi pekerjaan rumah yang harus terus dipikirkan oleh Pemerintahan saat ini.

 

Hampir setiap tahunnya, masyarakat Kota Dumai masih terus dibayang-bayangi oleh bencana yang sudah banyak merugikan baik moril maupun materil.

 

Sadar akan hal itu, pada kesempatan ini Paisal menjelaskan bahwa, penanganan banjir masih menjadi fokus utama, pihak pemko juga sudah melakukan kerjasama dengan beberapa pihak untuk mencari solusi hal tersebut.

 

 

Selain itu, pengerjaan Air Bersih juga menjadi pekerja yang terus akan diselesaikan agar kedepannya, masyarakat Kota Dumai bisa mendapatkan air yang layak untuk digunakan.

 

"Pengentasan banjir masih terus kami lakukan, pihak-pihak yang berkompeten dan ahli dalam hal ini juga sudah kami kumpulkan agar mendapatkan solusi yang tepat, untuk air bersih juga pengerjaannya akan terus kami lakukan dan air bersih ini sendiri sudah bisa dinikmati oleh beberapa kalangan masyarakat," sampainya.

 

Pemko Dumai juga akan melakukan beberapa pembangunan infrastruktur yang difokuskan di beberap titik di Kota Dumai untuk menunjang kebutuhan masyarakat.

 

"Sebagai "Welcome Gate", pusat kota masih akan kita fokuskan untuk pembangunan beberapa infrastruktur, karena seperti kita ketahui akses ke Kota Dumai semenjak ada jalan tol sangat mudah diakses tentunya jika kita lakukan pembenahan akan banyak masyarakat yang datang ke Kota Dumai dan hal tersebut bisa menjadi penambahan income untuk masyarakat, walaupun begitu, beberapa titik lokasi di Kota Dumai akan terus kita benahi, baik itu akses jalan, penerangan dan beberapa infrastruktur penting lainnya," sampainya.

 

 

Seperti yang kita ketahui, selain banjir, permasalahan yang tak kalah pentingnya yang ada di Kota Dumai adalah masalah sampah.

 

Oleh sebab itu, Pemerintah Kota Dumai sudah melakukan pencegahan dengan melakukan pengadaan tong-tong sampah yang diletakkan di beberapa kawasan strategis.

 

Selain itu, pada kesempatan ini juga, Paisal turut mengatakan, bahwa pemko sudah menyusun perda terkait sanksi pembuangan sampah sembarangan.

 

 

"Kita sudah menyusun perda terkait sanksi pembuangan sampah sembarangan, di sana kita atur bahwa barangsiapa yang membuang sampah sembarangan akan kita sanksi denda dari Rp 500.000 - Rp 50.000.000," Jelasnya.

 

 

Untuk meremajakan wajah Kota Dumai, dan merealisasikan motto "Dumai Kota Idaman", Paisal bersama jajaran OPD lainnya akan memaksimalkan lampu-lampu jalan dan penerangan di sepanjang jalan Protokol.

 

Selain itu, kawasan dan wilayah-wilayah yang dirasakan strategis juga akan dilakukan hal yang sama.

 

Ia juga menyadari, bahwa beberapa tahun belakangan ini, ada banyak unit-unit lampu penerangan yang dicuri oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, maka Paisal meminta peran aktif masyarakat untuk mengawasi lampu-lampu tersebut.

 

Selanjutnya, ia juga akan menyerahkan penerangan lampu jalan ini kepada pihak ke tiga agar perawatannya bisa lebih maksimal, dikarenakan pemerintah harus menjalankan program-program yang lainnya.

 

"Beberapa tahun belakangan, kita menyadari bahwa banyak lampu-lampu penerangan yang dicuri oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, oleh sebab itu kami minta peran aktif masyarakat untuk mengawasinya dan kedepannya kami akan mempihak ketigakan perawatan lampu-lampu ini, karena pemko Dumai masih banyak program-program yang harus dilakukan," sampainya.

 

Selanjutnya, pada tahun 2022 ini, Paisal mencanangkan pemberian penghargaan kepada Para pegawai negeri di lingkungan Pemerintah Kota Dumai, hal ini agar pelayanan kepada masyarakat bisa ditingkatkan.

 

"Akan ada sanksi dan penghargaan untuk pegawai yang bekerja di lingkungan Pemko Dumai, hal ini kami lakukan agar mereka bisa memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat," Tutupnya.