ROHIL (MR) - Wakil Gubernur Riau Edi Natar Nasution didampingi Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong dan Wakilnya H Sulaiman meresmikan kedai Bank Riau Kepri (BRK) Syariah di Desa Rantau Panjang Kiri, Kecamatan Kubu Babussalam (Kuba), Senin (17/01/2022). 

Peresmian itu ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh bupati Rohil sekaligus melakukan pengguntingan pita depan pintu masuk kedai BRK oleh Wagubri bersama bupati. 

Peresmian juga dihadiri Direktur Kredit BRK Tengku Irawan, Kepala Biro Ekonomi Jon Pinem, perwakilan OJK Riau Rio Murfi, Yani perwakilan Bank Indonesia, TP PKK Rohil Sanimar Afrizal, Kapolsek dan para undangan.

Direktur Kredit BRK Syariah Tengku Irawan dalam sambutannya mengatakan, persaingan bisnis simpan pinjam diera sekarang ini sangat ketat bahkan katanya sudah bisa diakses melalui aplikasi digital. Untuk itu Irawan berharap, dengan hadirnya kedai BRK Syariah ini dapat memberikan layanan kepada masyarakat Kubu dan Kuba.

Saat ini, sambungnya, BRK belum memiliki kedai BRK Syariah di seluruh wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Rokan Hilir. Kendati demikian, BRK Syariah tetap berupaya agar setiap Kecamatan di Rokan Hilir memiliki kedai BRK Syariah guna mempermudah layanan kepada masyarakat.

”Saya sangat berharap kepada masyarakat Kubu dan Kuba dapat memanfaatkan kehadiran kedai BRK Syariah ini," katanya.

Bupati Rohil Afrizal Sintong dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa BRK tidak bisa hanya fokus dengan anggaran Pemerintah Daerah (Pemda) saja. Untuk itu, bupati meminta kepada BRK agar memiliki Kantor Cabang disetiap kecamatan karena menurutnya di kecamatan memiliki potensi perputaran uang cukup tinggi.

”Seperti di Rokan Hilir ada 40 pabrik kelapa sawit, jika saja seribu ton perhari, diperkirakan minimal Rp 30 miliar perputaran uang setiap hari. Jika ini kita dapat kerjasama, saya yakin BRK bisa lebih maju," terang Afrizal.

Wagubri Edi Natar Nasution mengatakan dengan berdirinya kedai BRK Syariah ini tentunya pelayanan kepada nasabahnya dapat lebih ditingkatkan lagi agar kepercayaan nasabah kepada BRK Syariah semakin tinggi.

"Dengan adanya ini kedai ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat yang lainnya untuk menabung maupun membantu pelaku UMKM," katanya.

Sehingga, tambah Wagubri, pelaku usaha lainnya dengan memudahkan layanan pinjaman berbasis syariah untuk kegiatan usaha di sektor UMKM, pertanian maupun perkebunan.

Peresmian kedai BRK tersebut di tutup dengan menyerahkan bantuan dana CSR BRK Syariah kepada pengurus Masjid AS Sa'adah dan masjid Al Falah sebesar Rp 10juta oleh Wagubri dan Bupati Rohil. 

Kemudian dilanjutkan dengan melakukan peninjauan terhadap kondisi kantor kedai BRK Syariah itu. (rls/Wisman)