DUMAI (MR) - Setelah melalui seleksi tingkat daerah, empat siswa dan siswi Kota Dumai lolos seleksi Pasukan Pengibar Bendera Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Provinsi Riau. 

Siswa dan siswi tersebut adalah Nabila Darma Ningsih dari SMAN 2 Dumai, Albert Daniel dari SMAN Binsus, Reviani dari SMKN 1 dan Rifaldi Rizki Ardani dari SMK N 3 Dumai. 

"Tentunya ini menjadi kebanggaan kita semua, namun dari informasi yang didapat tadi pagi, empat siswa dan siswi kita, setelah di seleksi lagi oleh Panitia Seleksi dari Korem 031/Wira Bima, empat orang itu ternyata tidak lolos seleksi tingkat nasional," jelas Kepala Dinas Kepemudaan, Olah Raga Dan Kepemudaan (Diskopar) Kota Dumai, R. Dona Fitri Illahi, SKM, M.Si, Kamis (20/5). 

Tapi, sebutnya, walaupun mereka tidak lolos seleksi tingkat nasional. "Saya sangat bangga kepada mereka semua, karena meraka putra dan putri terbaik Kota Dumai," jelas Dona. 

Dari informasi yang didapatnya, tidak lolosnya siswa dan siswi. "Itu dikarenakan ke empat siswa dan siswi kita berada di kelas 11, sedangkan panitia seleksi tingkat provinsi mengambil syarat pada siswa kelas 10. Jadi yang lolos tingkat nasional adalah satu orang dari Kampar dan satu lagi dari Pekanbaru," jelasnya. 

Namun, walaupun begitu di tingkat Kota Dumai mereka telah berhasil 'mengalahkan' 380 siswa dan siswi  yang diutus dari masing-masing SMA atau sederajat seluruh Kota Dumai. "Tentunya yang empat orang ini memiliki kecakapan dan intelegensia yang tinggi. Saya berharap tahun depan, putra dan putri Dumai bisa lolos tingkat nasional, karena Dumai belum pernah lolos ke tingkat tersebut," jelas mantan Kabag Kerja Sama ini.