DUMAI (MR) - Kewaspadaan terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak seperti sapi, kerbau, kambing dan biri-biri yang belum lama ini menjadi momok bagi para peternak di sejumlah daerah.

 

Merebaknya Kasus Penyakit mulut dan Kuku (PKM) pada hewan ternak di berbagai Wilayah di indonesia turut menjadi perhatian pihak, Salah satunya institusi TNI.

 

Berkaitan dengan hal tersebut, Kodim 0320/Dumai Melalui Koramil 02/Bukit Kapur Pelda Riadi Sembiring Babinsa Kelurahan Bagan besar timur memantau dan sosialisisasikan pencegahan PMK. (23/7).

 

Pelda Riadi mengatakan bahwa, kegiatan pemantauan dan sosialisasi yang dilaksanakan ini bertujuan untuk mengantisipasi penularan Penyakit PMK terhadap hewan ternak yang sewaktu-waktu penularannya bisa saja masuk ke udara melalui kontak erat dengan hewan yang sakit.

 

"Upaya dan pencegahan yang dilakukan untuk menangkal penyakit hewan tersebut, semua stackholder terkait seperti Babinsa, Babinkamtibmas dan perangkat desa terus bersosialisasi dengan para peternak di desa supaya menjaga kebersihan kandang," Ujarnya.

 

Ia juga menjelaskan bahwa, sebagai Aparat kewilayahan pihaknya akan terus bersinergi dengan semua pihak, serta terus bersosialisasi dengan masyarakat untuk bersama-sama mengantisipasi penularan penyakit PMK pada hewan ternak.

 

“Sebagai mana kita ketahui bahwa, PMK pada hewan ternak cukup berbahaya, bahkan di sejumlah daerah sudah banyak hewan ternak yang mati lantaran penyakit tersebut, Kita harap penyakit ini jangan sampai ke wilayah Kota Dumai, dan Saya selaku Babinsa akan terus berkoordinasi dan sosilalisasi dengan para peternak terkait antisipasi PMK tersebut," Jelas Babinsa