ROHIL (MR) - Pomparan Toga Sinaga dan Boru (PPTSB) Sektor Bagansiapiapi dan sekitarnya merayakan Ulang Tahun (Ulta) yang ke- 42. Kegitan dilaksanakan di Kediaman alm A Sinaga/br Manalu di JL. Toba Kecamatan Bangko sekaligus serah terima jabatan pengurus lama kepada pengurus baru masa bakti 2022-2026 pada Sabtu (10/9/2022).

Sebelumnya, perayaan ulang tahun PPTSB tersebut pertama dimulai dengan melakukan ibadah dan berdoa bersama serta Firman Tuhan (Khotbah) yang dibawakan oleh Pdt Untung Siagian dengan tema "Jesus ho nampuna au" (Tuhan Yesus si empunya aku).

Kendati pun sempat vakum karena pandemi Covid-19 yang mendera, perayaan PPTSB ke- 42 tahun se- Kota Bagansiapiapi sekitarnya dirayakan secara sederhana bahkan menjadi moment saling menjalin keakraban dan silaturahmi antara satu dengan yang lainnya.

Sebelumnya, pengurus harian PPTSB Bagansiapiapi yang lama, A Rindu Sinaga terlebih dahulu mengucapkan terimakasih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dimana telah diberikan kesehatan yang tidak terhingga kepada kita semua.

Dia juga tidak lupa menyampaikan terimakasih kepada seluruh pengurus yang baru terpilih dan keluarga besar PPTSB Sektor Bagansiapiapi sehingga pesta ulang tahun yang dirayak hari ini dapat terlaksana dengan baik.

"Sai asi ni roha dohot dame sian Tuhanta ma mangaramoti parpunguantaon, dohot mangarahuti hita marsaor di bagasan holong dohot dame.

"Antong Selamat Ulang Tahun ma di Punguan ta Punguan Toga Sinaga, Boru, Bere-Ibebere se- Bagansiapiapi," katanya.

Yang artinya, semoga Tuhan memberikan welas asih serta damai yang tak terhingga daripada-Nya kepada kita semua terkhusus punguan Toga Sinaga serta mengikat kita di dalam kasih kedamaian.

"Selamat Ulang Tahun kami ucapkan kepada Punguan Toga Sinaga, Boru-Ibebere se- Bagansiapiapi," ucapnya.

Ketua PPTSB Bagansiapiapi terpilih, Muslim Sinaga, dalam sambutannya mengaku akan melaksanakan amanah yang telah diberikan kepadanya.

"Semoga, punguan PPTSB Bagansiapiapi sekitarnya kedepannya dapat dilaksanakan dengan baik," katanya lagi seraya menambahkan.

Acara yang digelar setiap tahunnya tersebut dibalut dengan menggelar makan bersama tersebut diakhiri dengan doa dan makan bersama berlangsung aman dan lancar serta penuh dengan rasa kekeluargaan. (Wisman)